Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Tips merawat kendaraan agar awet
Punya kendaraan pribadi itu memang asyik. Bisa lebih hemat biaya transportasi, apalagi tak semua daerah di Indonesia didukung oleh sistem transportasi publik yang memadai.
Karena kendaraan itu dapat mendukung aktivitas kita, maka merawatnya adalah sebuah keharusan. Kayak keluarga sendiri aja, kendaraan harus dirawat dengan baik. Mau tau gimana aja cara merawat kendaraan pribadi biar bisa terus menjadi partner kamu mencari cuan? Yuk, simak tips-tips berikut.
Panaskan Kendaraan Setiap Pagi
Pastilah. Memanaskan kendaraan kamu setiap pagi adalah hal paling sederhana yang bisa kamu lakukan setiap hari untuk merawatnya. Nyalain kendaraan kamu setiap pagi selama 5-10 menit. Hal tersebut menghindari korosi pada mesin, supaya mesin kendaraan kamu selalu terlumasi.
Memilih Bahan Bakar yang Sesuai
Setiap kendaraan punya spesifikasi yang berbeda-beda. Makanya butuh bahan bakar yang tepat dan sesuai. Kalau salah mengisi bahan bakar, apalagi di tempat yang tidak resmi, ada kemungkinan mesin kendaraanmu akan cepat soak!
Cek Aki
Rekomendasinya adalah mengganti aki 7-8 bulan setelah pergantian terakhir. Soalnya, kalau aki kita mati akan berimbas ke penghidupan mesin. Kalau motor yang CC-nya kecil bisa pakai kick starter, tetapi kalau misalnya mobil gimana? Nah maka dari situ selalu cek kondisi aki kamu ya. Kecuali mobilmu tank Panther Jerman, mungkin bisa dinyalakan dengan dongkrak manual.
Cek Tekanan Ban
Cek tekanan ban juga penting, lho. Nggak mau kan tiba-tiba meletus di tengah perjalanan atau malah rusak akibat kurang angin? Sebelum kamu bepergian, selalu cek kondisi ban kamu, ya.
Rutin Mengganti Oli
Hal paling dasar untuk menjaga kendaraan kita biar terawat adalah dengan mengganti oli secara rutin sesuai dengan jadwalnya. Kamu bisa cek kilometer pada kendaraan atau tanggal terakhir kamu mengganti oli. Pastikan oli yang kamu pakai tidak berlebihan atau kekurangan, karena dapat berdampak pada performa mesin. Kebanyakan bisa banjir ke komponen lain, kekurangan bisa bikin mesin aus.
Cek Air Radiator
Buat yang mengendarai mobil, cek selalu air radiator coolant di tangki cadangan biar nggak kekurangan. Air coolant ini bisa menghindari mesin kamu dari overheating.
Stabilkan Penggunaan Gas
Kalau ini buat para pengendara motor, jangan suka ngegas terus tiba-tiba pelan. Soalnya hal tersebut juga bisa berpengaruh ke umur mesin. Kita aja kalau keseringan ngegas cepet tua, apalagi motor. Makanya kalau nggak perlu nggak usah ngebut, santai aja.
Servis Rutin
Servis juga adalah hal paling penting dalam merawat kendaraan. Servis ini meliputi penggantian oli, pembersihan karburator, mengganti air radiator, cek aki, dan sebagainya. Kamu bisa langsung melihat kendaraan kamu sedang diservis sehingga kamu juga bisa memberitahukan keluhan tentang kendaraan kamu langsung ke montirnya. Dengan begitu, kamu juga bisa mengerti apa masalah yang sedang dilanda oleh kendaraan kesayangan kamu.
Cuci kendaraan
Jangan lupa cuci kendaraanmu. Selain terlihat bersih dan baru, hal ini juga untuk menghindari karat dan jamur yang bisa terjadi di beberapa bagian kendaraan kamu. Kamu bisa melakukannya sendiri atau pergi ke tempat cuci kendaraan. Selain itu, kalau untuk mobil jangan cuma luarnya aja yang dibersihkan, bagian dalam atau interior juga ya.
Beli kendaraan yang masih “sehat”
Tentu, salah satu cara yang juga obvious supaya kendaraan kita tidak banyak “jajan” adalah dengan cara membeli kendaraan yang kondisinya masih sehat walafiat. Kalau pun harus second, perhatikan agar kondisi mesinnya masih dalam status baik.
Nah, daripada membeli kendaraan second yang harganya murah tapi ternyata kondisinya tidak bagus, pilihannya kamu bisa mencicil kendaraan baru dengan program KPM OCBC NISP. Persyaratannya mudah dan bisa untuk pembiayaan pembelian mobil hingga 2 milyar rupiah. Bunganya ringan, kok. Cocok banget buat kamu kaum urban yang udah urgent banget pengen punya kendaraan sendiri.
Secara umum, baik itu motor atau mobil, butuh perawatan seperti di atas. Jangan lupa selalu sisihkan dana untuk biaya servis kendaraan. Bisa masuk ke pos dana darurat atau bikin rekening terpisah khusus untuk perawatan kendaraan. Sebab, kendaraan itu investasi jangka panjang. Mesin itu sama seperti manusia, kalau tidak dirawat dengan baik ya akan sakit.
