Disetujui atau tidak pengajuan KPR merupakan wewenang dari bank. Hal ini seringkali membuatmu sebagai debitur was-was dan khawatir. Tapi tenang, ada beberapa ciri-ciri pengajuan KPR disetujui.
Mengajukan KPR sama seperti ketika kamu mengajukan proposal. Artinya, kamu tidak punya wewenang sama sekali untuk memutuskan apakah pengajuan diterima atau tidak.
Kondisi ini seringkali membuat pemohon merasa was-was dan berpikir: “pengajuannya diterima nggak ya?”
Sebenarnya, tugas calon debitur hanya satu, yaitu memenuhi dan melengkapi semua syarat KPR yang telah ditetapkan bank. Dengan persyaratan yang lengkap, potensi pengajuan disetujui semakin besar.
Baca juga: Kredit UMKM Adalah: Tujuan, Syarat, hingga Caranya
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan salah satu produk perbankan yang bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam memiliki atau membeli rumah impian.
Buat kamu yang masih bingung atau ragu, berikut beberapa kelebihan membeli rumah secara KPR yang perlu diketahui.
Keunggulan utama membeli rumah dengan KPR adalah memungkinkan calon pembeli untuk memiliki akses ke properti tanpa harus memiliki dana penuh di muka.
Dengan sistem KPR, pembeli hanya perlu membayar sebagian kecil dari harga rumah sebagai uang muka atau DP (Down Payment), sedangkan sisanya akan dibiayai oleh bank atau lembaga keuangan.
Hal ini memungkinkan pembeli untuk memiliki rumah lebih cepat daripada harus menabung untuk pembayaran tunai penuh.
KPR menawarkan jangka waktu pembayaran yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kemampuan pembeli. Jangka waktu atau tenor ini bisa berkisar antara 5 hingga 25 tahun, tergantung pada kebijakan bank dan kesepakatan antara pembeli dan pemberi pinjaman.
Dengan demikian, kamu bisa memilih pembayaran bulanan yang lebih rendah namun dilakukan dalam jangka waktu yang lebih lama, atau sebaliknya, untuk mengurangi total bunga yang dibayarkan.
Pembelian rumah dengan KPR bisa membantu pembeli dalam pengelolaan keuangan mereka dengan lebih baik.
Dengan menetapkan pembayaran cicilan KPR yang tetap setiap bulan, pembeli dapat membuat anggaran yang lebih terstruktur dan merencanakan keuangan mereka secara matang.
Selain itu, pembayaran KPR juga membantu pembeli membangun kedisiplinan finansial karena mereka harus memastikan pembayaran cicilan dilakukan secara teratur agar tidak terkena denda atau penalti dari bank.
Membeli rumah dengan KPR juga dapat dianggap sebagai investasi jangka panjang yang menguntungkan. Seiring berjalannya waktu, nilai properti cenderung meningkat, terutama jika lokasi properti berkembang atau jika terjadi peningkatan infrastruktur di sekitarnya.
Dengan memiliki rumah melalui KPR, pembeli dapat memanfaatkan potensi apresiasi nilai properti ini dan meningkatkan nilai kekayaan mereka dari waktu ke waktu.
Selain itu, pembayaran cicilan KPR juga berkontribusi pada kepemilikan rumah yang lebih cepat dan akhirnya dapat memberikan keuntungan finansial jangka panjang kepada pembeli.
Baca juga: Kredit Pemilikan Apartemen: Pengertian dan Syaratnya
Pengajuan KPR memerlukan proses panjang, mulai dari pengajuan permohonan ke bank hingga survei dan penilaian dari pihak. Proses ini tentu membuat calon debitur was-was dan khawatir.
Namun sebenarnya ada beberapa tanda yang bisa kamu simpulkan sebagai ciri-ciri pengajuan KPR diterima. Apa saja tanda itu? Berikut beberapa di antaranya.
Salah satu ciri pengajuan KPR mungkin disetujui adalah proses yang berjalan lancar dalam waktu yang relatif singkat. Hal ini ditandai dengan update proses dari bank yang dilakukan hanya hitungan hari setelah pengajuan diterima.
Misalnya kamu mengajukan permohonan pada hari Senin, lalu kurang dari 14 hari bank sudah memberikan update terkait pengajuan tersebut. Biasanya, update informasi dilakukan bank dengan menghubungi melalui telepon lalu mengirimkan SP3K.
Ciri lain yang menandakan pengajuan KPR bakal disetujui adalah antusiasme pihak bank dalam melayanimu. Biasanya, antusiasme ini terjadi karena bank melihatmu sebagai calon debitur potensial.
Status sebagai calon debitur potensial bisa disimpulkan dari berbagai faktor, seperti credit score yang baik, penghasilan tinggi, tidak punya riwayat kredit macet, hingga semua persyaratan lengkap dan valid.
Adapun antusiasme pihak bisa dilihat saat melayani pengajuan permohonanmu. Kemudian, bank juga sering menghubungi untuk memberikan update terkait proses pengajuan.
Selain menghubungi lewat saluran telepon, undangan dari bank agar kamu ke kantor juga menjadi ciri lain yang mungkin bisa diartikan pengajuan KPR bakal diterima.
Adapun keperluan bank mengundang ke kantor adalah untuk menyelesaikan proses kredit. Dalam hal ini, kamu akan menerima Surat Penegasan Persetujuan Penyediaan Kredit (SP3K).
SP3K merupakan dokumen penting yang menandakan pengajuan KPR disetujui. Surat ini diterbitkan bank setelah melakukan appraisal terhadap objek properti yang perlu didanai.
Ciri lain yang menandakan pengajuan KPR disetujui adalah ketika bank mengubah status permohonan menjadi “approved” yang artinya disetujui.
Untuk melihat status permohonan ini, kamu bisa melihatnya pada aplikasi atau website yang disediakan pihak bank untuk memantau proses pengajuan KPR secara online.
Itu dia beberapa ciri-ciri pengajuan KPR disetujui. Dengan mengetahui beberapa ciri ini, kamu tidak perlu lagi was-was, khawatir, dan bertanya-tanya apakah pengajuan diterima atau ditolak.
Berbicara tentang produk KPR yang menguntungkan, kamu bisa memilih salah satu produk KPR dari OCBC.
Di antara produk yang ditawarkan, kamu bisa memilih dengan produk KPR Easy Start dari OCBC.
Produk KPR ini menawarkan banyak keuntungan, mulai dari angsuran lebih rendah, cicilan bertahap setiap 1 atau 2 tahun, jangka waktu KPR hingga 25 tahun, dan bisa digunakan untuk rumah baru maupun bekas.
Syarat untuk mengajukan KPR Easy Start antara lain sebagai berikut:
Kamu bisa mengajukan KPR Easy Start dengan mudah hanya melalui ponsel dengan menggunakan aplikasi OCBC mobile!
Baca juga: 7 Perbedaan KPR Subsidi dan Nonsubsidi sebelum beli rumah