Cara Menjadi Pengusaha Sawit: Panduan untuk Pemula

11 Nov 2024

Artikel ini akan membahas seputar cara dan panduan untuk menjadi pengusaha kelapa sawit. Simak sampai akhir, ya!

Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas perkebunan yang memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi Indonesia.

Sebagai penghasil kelapa sawit terbesar di dunia, industri kelapa sawit menyediakan lapangan pekerjaan sebesar 16 juta tenaga kerja baik secara langsung maupun tidak langsung.

Di samping itu, peluang industri kelapa sawit masih terus terbuka. Terlebih, industri ini sudah terbukti mengantarkan pengusahanya menjadi deretan orang terkaya di Indonesia.

Hal itu salah satunya dipengaruhi oleh faktor margi, di mana pada bisnis kelapa sawit marginya bisa mencapai 40%, sehingga sangat menguntungkan.

Baca juga: Komoditas Impor: Pengertian, Sistem & Jenisnya di Indonesia

Cara Jadi Pengusaha Sawit

Menjadi pengusaha sawit bisa mengantarmu pada kesuksesan dan kekayaan. Terbukti, beberapa konglomerat dan pengusaha kaya di Indonesia juga berkecimpung di industri sawit.

Berikut ini adalah panduan lengkap menjadi pengusaha sawit yang sukses.

  1. Siapkan Lahan

Untuk menjadi pengusaha sawit, kamu harus punya lahan untuk kebun kelapa sawit itu sendiri. Luasan lahan tentu saja harus disesuaikan dengan rencana usaha yang sudah disusun.

Artinya, semakin besar skala usaha yang kamu inginkan, maka semakin luas pula kebutuhan lahan untuk kelapa sawit itu. Hitungan kasarnya, satu hektar lahan bisa digunakan untuk menanam 120-an pohon kelapa sawit.

Mendapatkan lahan untuk menanam kelapa sawit harus didapatkan secara legal, melalui praktik jual beli yang sah. Kamu bisa memilih lahan yang berada di pinggir hutan untuk mendapat harga miring.

  1. Pilih Bibit Unggulan

Setelah lahan siap, berikutnya kamu perlu mempersiapkan bibit kelapa sawit yang akan ditanam. Dalam praktiknya, ada dua jenis bibit, yaitu berupa biji kelapa sawit, dan tunas kelapa sawit yang masih kecil.

Memilih bibit sangat penting untuk menjamin keberhasilan usaha. Untuk itu, kamu perlu memastikan bibit berkualitas unggul dan beli dari penjual yang terpercaya.

  1. Rekrut Tenaga Kerja

Mengelola kebun kelapa sawit, seberapa pun skalanya, hampir tidak bisa dilakukan seorang diri. Artinya, kamu perlu merekrut tenaga kerja untuk membantu menanam, merawat, hingga memanen kelapa sawit.

Pasalnya, kelapa sawit butuh perhatian khusus. Pupuk, siram, pangkas daun-daun tua, dan kontrol hama perlu dilakukan secara teratur. Tanaman yang dirawat dengan baik akan lebih sehat dan produktif, jadi jangan malas untuk cek kondisi kebunmu rutin.

  1. Panen dan Distribusi

Masa berbuah pohon kelapa sawit biasanya terjadi pada waktu 3-4 tahun setelah ditanam. Artinya, kamu perlu memahami siklus panen, termasuk langkah distribusi dan penjualan setelah panen.

Adapun buah sawit sudah bisa dipanen dalam waktu 6 bulan setelah berbuah. Biasanya, buah akan rontok dari tandannya yang disebut dengan Tandan Buah Segar (TBS).

Setelah panen, sawit harus segera diolah atau dijual supaya tidak rusak. Jadi, punya jaringan transportasi dan pemasaran yang baik itu wajib. Jalin kerja sama dengan pabrik dan pasar agar hasil panen bisa cepat terserap dan harga jual tetap stabil.

  1. Taat Regulasi

Sebagai pengusaha sawit, kamu harus taat terhadap regulasi dari pemerintah terkait perkebunan sawit. Misalnya, kamu perlu memastikan lahan yang dibuka tidak berada di kawasan hutan lindung atau kawasan lahan gambut.

Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan sertifikasi seperti RSPO, dan hindari praktik yang bisa merusak lingkungan. Dengan begini, bisnis kamu bakal lebih stabil, lebih ramah lingkungan, dan punya reputasi yang baik di pasar.

Baca juga: Ini 12 Komoditas Ekspor Indonesia yang Menjadi Unggulan

Kelola Uang Bisnis dengan Mudah

Meski perlu modal besar, menjadi pengusaha kelapa sawit masih tetap menjanjikan mengingat permintaan pasar yang tinggi.

Namun, ketika bisnis sudah berjalan, kamu sangat perlu untuk memisahkan uang pribadi dan uang usaha. Tujuannya agar tidak tercampur dan memudahkan dalam pengajuan pinjaman modal ke bank.

Saat ini, memisahkan kedua keuangan tersebut bisa dilakukan dengan mudah melalui solusi dari OCBC, yaitu Nyala Bisnis. Dengan fitur ini, proses pengelolaan uang pribadi dan usaha jadi lebih mudah.

Nyala Bisnis adalah layanan saldo gabungan untuk mengatur keuangan pribadi dan bisnis secara terpadu, dengan tiga keunggulan, yaitu dua rekening terpisah dalam satu layanan, bebas biaya transaksi, dan solusi digital yang bisa dinikmati.

Dalam pengelolaan dana, Nyala Bisnis menawarkan rekening bisnis yaitu Giro Business Smart dan pribadi melalui Tanda 360. Selain itu, kamu bisa memanfaatkan transaksi valas mudah dengan kurs kompetitif via OCBC mobile.

Nyala Bisnis juga menawarkan bebas biaya transaksi, meliputi:

  • Bebas biaya transfer antar bank melalui ATM, OCBC Internet Banking, dan OCBC mobile dengan metode online dan SKN/LLG hingga 50x per bulan;
  • Bebas biaya administrasi rekening dan biaya di bawah saldo minimum;
  • Bebas biaya tarik tunai di ATM Prima, Bersama, dan OCBC Singapore 50x per bulan.

Selain itu, Nyala Bisnis juga menawarkan reward untuk setiap dana masuk hingga Rp25 Ribu sesuai dengan level Nyala Bisnis masing-masing.

Buka Nyala Bisnis melalui OCBC mobile sekarang juga dan dapatkan reward hingga Rp500 Ribuan!

Selain itu, bisnis batubara badan usahanya dapat berbentuk Perseroan Terbatas (PT). Jika usahamu sudah berbentuk PT, kamu bisa mengajukan Rekening Bisnis (Giro) dan OCBC Business untuk perusahaan.

Syarat mengajukan Rekening Bisnis dan OCBC Business bagi perseroan terbatas cukup mudah, yaitu:

  • NPWP Perusahaan
  • NIB
  • Akta Pendirian
  • Surat Izin Instansi Terkait (opsional)
  • Dokumen pendukung lainnya pada saat proses verifikasi dengan petugas Bank

Ada banyak benefit yang bisa kamu dapatkan, seperti rekening dengan 13 mata uang, setoran awal mulai dari Rp1 Juta, kemudahan mengakses pinjaman, layanan OCBC Business, hingga cek kesehatan bisnis.

Baca juga: 16 Rekomendasi Ide Usaha Setelah Pensiun Dini, Catat!


Story for your Inspiration

Baca

Investasi - 13 Des 2024

Tumbuhkan Aset dan Lawan Inflasi Bersama Reksa Dana

Baca

Tips & Trick - 11 Des 2024

Merdeka dari Hutang dalam Setahun, Gimana Caranya?

See All

Produk Terkait

Individu

Individu

Solusi perbankan OCBC siap bantu kamu penuhi semua aspirasi dalam hidup #TAYTB
Nyala Bisnis

Nyala Bisnis

Layanan saldo gabungan untuk mengatur keuangan pribadi dan bisnis secara terpadu
OCBC mobile
ONe Mobile

OCBC mobile

Tumbuhkan uang dalam 1 aplikasi bersama OCBC mobile yang baru.

Download OCBC mobile