Kembali ke Artikel
Seiring meningkatnya aktivitas digital, pelaku kejahatan siber semakin sering memanfaatkan pesan (SMS/WhatsApp/E-mail) untuk mengirimkan tautan berupa link phishing / APK (Android Package Kit) yang disamarkan sebagai pembaruan data NIB (Nomor Induk Berusaha) atau NPWP Badan oleh instansi berwenang, atau modus lainnya seperti penawaran pembatalan transaksi yang mengatasnamakan Bank.
Jika file tersebut diklik atau diunduh, korban akan diarahkan untuk mengisi data perusahaan atau diminta untuk memberikan izin akses aplikasi yang berisi malware. Hal ini membuka peluang bagi pelaku untuk mencuri informasi penting perusahaan dan akses perbankan korban maupun untuk mendapatkan akses illegal pada perangkat korban.
Modus yang Sering Digunakan
Beberapa bentuk penipuan yang perlu diwaspadai, antara lain:
- Pengkinian data NIB/NPWP yang meminta korban mengisi data penting perusahaan/perbankan.
- File APK yang menyerupai dokumen umum seperti link, PDF, atau gambar.
- Pesan phishing pembatalan transaksi atau vendor, dengan tautan palsu yang meminta informasi perbankan.
- Video atau berita palsu yang memanfaatkan isu untuk memancing klik.
Kunci Terhindar dari Modus Penipuan
- Jangan pernah bagikan data perbankan Anda apapun seperti ID Organisasi, ID Pengguna perbankan, Kata Sandi, nomor kartu, CVV. dan kode OTP.
- Hati – hati. Jangan asal klik link / file tautan.
- Selalu waspadai modus penipuan terbaru.
- Apabila terdapat aktivitas mencurigakan, silakan hubungi Relationship Manager Anda, TANYA OCBC di 1500-999 atau +62-21-26506300 dari luar negeri (#2 Nasabah Bisnis), WhatsApp ke 08121500999, atau email ke clientservices@ocbc.id.
Dengan kewaspadaan dan langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat melindungi diri dari berbagai monus penipuan digital. OCBC berkomitmen untuk senantiasa mendampingi dan menjaga keamanan transaksi Anda.
Together We Achieve More
Corporate Banking
