Pelajari 5 fakta menarik tentang dividen yang wajib diketahui pemula agar investasi sahammu lebih mudah dipahami dan menguntungkan!
Pelajari 5 fakta menarik tentang dividen yang wajib diketahui pemula agar investasi sahammu lebih mudah dipahami dan menguntungkan!
Salah satu keuntungan yang didapat dari investasi saham adalah pembagian dividen dari perusahaan yang sahamnya kamu miliki. Dividen adalah bagian dari keuntungan atau penghasilan perseroan yang besarnya ditentukan oleh direksi dan dibagikan kepada pemegang saham.
Pembagian dividen merupakan keputusan yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan harus dibagikan kepada semua pemegang saham.
Dalam praktiknya, dividen bisa dibagikan dalam beberapa bentuk, mulai dari dividen tunai, dividen saham, dividen produk, dividen likuiditas, hingga dividen utang.
Baca juga: Kenali Lebih Dekat Perbedaan Saham Dengan Reksa Dana Saham
Sebagai investor saham, kamu harus memahami bagaimana dividen itu bekerja. Dengan begitu, kamu bisa tahu kapan harus membeli dan menjual saham, untuk memaksimalkan keuntungan.
Berikut ini beberapa fakta menarik tentang dividen saham yang perlu kamu pahami selaku investor pemula!
Banyak pemula mengira dividen itu sekadar bonus atau hadiah. Padahal, dividen adalah pembagian laba bersih perusahaan kepada pemegang saham.
Artinya, setiap lembar saham yang kamu punya punya hak atas sebagian keuntungan perusahaan. Inilah yang bikin saham terasa menarik, karena keuntungan datang bukan hanya dari kenaikan harga, tetapi juga dari aliran dividen rutin.
Perusahaan publik punya kebijakan berbeda-beda. Ada yang rajin membagikan dividen tiap tahun, ada pula yang memilih menahan laba untuk mengembangkan bisnis.
Perusahaan di sektor teknologi misalnya, sering lebih fokus pada ekspansi. Jadi, investor perlu mengecek riwayat pembayaran dividen sebelum memutuskan membeli saham suatu perusahaan.
Besarnya dividen tergantung pada kinerja keuangan perusahaan dan kondisi ekonomi. Saat laba meningkat, dividen biasanya ikut naik. Namun saat perusahaan merugi atau menghadapi krisis, dividen bisa turun.
Bahkan bisa saja perusahaan tidak membagikan dividen sama sekali pada periode tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa dividen bukanlah sesuatu yang pasti, melainkan hasil keputusan manajemen berdasarkan kondisi riil.
Dividen bisa berbentuk tunai (cash dividend) atau saham (stock dividend). Dividen tunai langsung masuk ke rekening efek pemegang saham sesuai jadwal pembayaran.
Sementara dividen saham menambah jumlah lembar kepemilikan tanpa investor perlu membeli lagi. Tunai membantu arus kas pribadi, sementara saham memberi peluang kepemilikan lebih besar di masa depan.
Investor berpengalaman menjadikan dividen sebagai salah satu strategi mencapai kebebasan finansial. Semakin banyak saham dari perusahaan yang konsisten membagikan dividen, semakin besar aliran dana yang masuk.
Ditambah reinvestasi dividen ke saham yang sama, efek compounding membuat kekayaan bertumbuh lebih cepat. Dari sinilah dividen bisa menjadi salah satu cara menciptakan penghasilan pasif yang stabil.
Itulah ulasan tentang fakta-fakta tentang dividen yang perlu kamu ketahui. Menarik bukan?
Investasi saham memang memberikan tantangan tersendiri bagi investornya. Namun jika ingin yang lebih simpel dalam berinvestasi, kamu bisa menaruh uang pada reksa dana dari OCBC. Reksa Dana di OCBC menawarkan kemudahan dalam transaksinya.
Di antara kemudahan yang ditawarkan adalah kamu bisa membeli dan menjual reksadana dengan mudah melalui OCBC mobile.
Banyak produk reksadana yang ditawarkan, mulai dari Pasar Uang, Pendapatan Tetap, Campuran, Saham, Terproteksi, hingga Reksadana Index.
Download OCBC mobile sekarang juga untuk merasakan kemudahan berinvestasi reksadana!
Baca juga: 6 Tujuan Investasi yang Benar, Begini Tips Mencapainya!