Individu

Pengangguran Konjungtur: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

31 10月 2022 • Ditulis oleh: Redaksi OCBC NISP

Bagikan Ke

Artikel Card Image
Promo Card Image

Pengangguran konjungtur adalah keadaan ketika banyak orang kehilangan pekerjaannya karena adanya perubahan ekonomi. Hal tersebut bisa mengakibatkan gejolak pada sistem perekonomian, hingga berdampak pada kegiatan ekonomi masyarakat.

Lantas, apa yang dimaksud dengan pengangguran konjungtur dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk simak pembahasan selengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Pengangguran Konjungtur?

Pengangguran konjungtur adalah seseorang yang kehilangan pekerjaannya akibat dari terjadinya penurunan atau pelemahan perekonomian pada suatu negara.

Ketika perekonomian mengalami sebuah masa kemunduran atau kehancuran, kegiatan jual beli di masyarakat mengalami penurunan yang mengakibatkan banyak perusahaan mengalami kerugian, karena barang atau produk menumpuk di dalam gudang.

Perusahaan dapat mengurangi kapasitas produksinya dan menunda masa produksi karena penjualan produknya mengalami penurunan. Akibatnya, kapasitas produksi bisa turun atau produksi bisa berhenti.

Dalam situasi kerugian seperti itu, beberapa perusahaan tidak mampu membayar upah untuk tenaga kerja yang dipekerjakan, sehingga perusahaan akan mengambil sebuah kebijakan untuk memberhentikan beberapa pekerjanya dan menjadi pengangguran. Pengangguran seperti ini disebut pengangguran konjungtur.

Adapun beberapa faktor selain masa kemunduran perihal meningkatnya pengangguran konjungtur adalah jumlah pekerja yang kehilangan pekerjaan akan meningkat dan membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan pekerjaan.

Baca Juga: Apa Itu Imported Inflation? Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Penyebab Pengangguran Konjungtur

Adapun beberapa penyebab pengangguran konjungtur adalah sebagai berikut.

1. Permintaan Menurun

Seperti yang Sobat OCBC NISP ketahui sebuah perusahaan akan mengalami penurunan dan peningkatan permintaan untuk barang atau jasa diproduksi.

Salah satu alasannya adalah bahwa produk perusahaan tidak diminati dan permintaan produksi akan berkurang. Penurunan tersebut dapat dikaitkan dengan perusahaan kurangnya promosi, inovasi, dan sejenisnya.

Segala macam perubahan permintaan konsumen sangat mungkin. Jika Anda berada di bidang ini, Anda harus tahu kemungkinan ini. Ketika perusahaan tidak bisa untuk mengatasi masalah ini, pekerja yang di bawah akan merasakan dampak pertama.

2. Krisis Global

Perekonomian sebuah negara dapat berubah-ubah dan siklus ini menyebabkan terjadinya pengangguran konjungtur.

Krisis global dapat disebabkan oleh kejadian seperti perang atau lainnya yang memberikan pengaruh besar terhadap perusahaan-perusahaan kecil yang terdapat di negara berkembang.

Pengaruh yang terjadi yaitu ketika perusahaan memiliki nilai mata uang yang fluktuatif atau bergantung pada mata uang negara lain. Penurunan mata uang tersebut menyebabkan inflasi yang berujung pada krisis global.

Krisis global yang terjadi menyebabkan sebuah perusahaan akan mengurangi jumlah pekerjanya. Maka dari itu para pekerja yang mengalami pemutusan ketenagakerjaan akan menjadi pengangguran konjungtur.

Contoh Pengangguran Konjungtur

Setelah Anda mengetahui pengertian dan penyebabnya. Selanjutnya, Anda juga perlu mengetahui gambaran secara real dari kondisi tersebut. Nah, penjelasan lebih jauh mengenai contoh pengangguran konjungtur adalah sebagai berikut.

1. Bank of America

Contoh pengangguran konjungtur yang pertama adalah Bank of America pada tahun 2008 hingga 2009 mengalami permasalahan ekonomi dan merupakan tahun yang sulit bagi warga Amerika.

Saat itu, ada masalah ekonomi yang menyebabkan Bank of America memberhentikan 30 ribu karyawan untuk menyelamatkan lembaga. Tentu saja hal ini merupakan tindakan yang bertentangan dengan keinginan lembaga itu sendiri.

2. USPS

The United Postal Service atau biasa disingkat menjadi USPS adalah salah satu penyedia jasa pengiriman barang. Perusahaan ini mengalami dampak dari adanya perubahan ekonomi, hingga harus melakukan pemutusan kontrak pada lebih dari 150 ribu pekerjanya.

3. AT & T

Contoh pengangguran konjungtur yang terakhir adalah AT & T, yang merupakan sebuah perusahaan telekomunikasi yang ada di Amerika.

Awalnya, mereka adalah instansi dengan saham telekomunikasi terbesar. Namun sayangnya, pada 1996 AT & T harus terkena imbas dari adanya penurunan ekonomi.

Baca Juga: Apa itu Bantuan BPUM? Begini Syarat dan Cara Daftarnya

Cara Mengatasi Pengangguran Konjungtur

Adapun beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah pengangguran konjungtur adalah sebagai berikut.

1. Peningkatan Daya Beli Masyarakat

Cara pertama yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi pengangguran konjungtur adalah meningkatkan minat beli pada masyarakat dengan membuka berbagai proyek dari pemerintah.

Minat beli akan meningkat ketika para masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan. Proyek pemerintah yang dibuka bersifat umum, seperti membangun jalan, jembatan, irigasi, dan kegiatan lainnya.

2. Mengarahkan Permintaan Masyarakat untuk Membeli Barang dan Jasa

Cara berikutnya yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi pengangguran konjungtur adalah mendorong masyarakat menggunakan pendapatannya untuk membeli barang dan jasa guna meningkatkan permintaan barang dan jasa serta memperluas pasar barang dan jasa.

Pasar yang ada harus dipertahankan. Namun, upaya terus dilakukan untuk membuka peluang lain untuk menembus pasar baru. Misalnya, dengan membuka pasar baru di luar negeri, dimungkinkan untuk meningkatkan permintaan.

3. Menciptakan Teknik Pemasaran

Cara terakhir untuk mengatasi pengangguran konjungtur adalah melakukan teknik pemasaran dan promosi secara menarik agar konsumen tertarik untuk membeli barang atau jasa yang ditawarkan perusahaan Anda.

Demikian informasi singkat mengenai apa itu pengangguran konjungtur. Situasi tersebut bisa menyebabkan perubahan dalam kegiatan ekonomi suatu negara. Karena itu, pemerintah perlu memaksimalkan upaya untuk mengatasinya.

Terakhir, Sobat OCBC NISP bisa temukan beragam informasi menarik terkait perbankan dan manajemen keuangan dengan mengunjungi laman OCBC NISP berikut. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya!

Baca Juga: 10 Cara Meningkatkan Penjualan Bisnis agar Omset Bertambah

Bagikan Artikel Ini?

Produk Terkait

Cross Selling Banner Global

Min. size 1204x240px. Less than that, there is a possibility that your image will be blurry or stretched

最新文章

5 Kesalahan Fatal Anggaran Proposal yang Bikin Ditolak Client!
  • Individu

5 Kesalahan Fatal Anggaran Proposal yang Bikin Ditolak Client!

18 6月 2025

Jangan sampai proposalmu ditolak karena anggaran berantakan! Simak 5 kesalahan umum dalam menyusun anggaran biaya proposal yang wajib dihindari.

Apakah Asuransi Jiwa Bisa Dicairkan Sebelum Meninggal Dunia? Cek Faktanya di Sini!
  • Individu

Apakah Asuransi Jiwa Bisa Dicairkan Sebelum Meninggal Dunia? Cek Faktanya di Sini!

17 6月 2025

Tidak banyak yang tahu, tapi asuransi jiwa bisa dicairkan sebelum meninggal, loh! Namun tetap ada syarat dan ketentuannya. Yuk cek fakta-faktanya berikut ini!

Pinjaman Apa Saja yang Masuk BI Checking? Cek 7 Jenis Ini!
  • Individu

Pinjaman Apa Saja yang Masuk BI Checking? Cek 7 Jenis Ini!

13 6月 2025

Ternyata, 7 jenis pinjaman ini tercatat di BI Checking dan bisa mempengaruhi credit score jika tidak diselesaikan dengan baik. Cari tahu detailnya di artikal ini, yuk!

Mau Ambil KPR 200 Juta? Ini Cicilan Per Bulan yang Harus Disiapkan!
  • Individu

Mau Ambil KPR 200 Juta? Ini Cicilan Per Bulan yang Harus Disiapkan!

9 6月 2025

Cicilan per bulan untuk ambil KPR Rp 200 Juta berapa sih? berikut syarat dan simulasi lengkap sesuai tenor yang dipilih