Kembali ke Artikel
Emas adalah salah satu jenis logam mulia yang kerap digunakan pada aksesori. Lalu, tahukah Anda berapa kadar emas yang bagus untuk perhiasan?
Sering kali, banyak orang beranggapan bahwa kadar emas terbaik untuk perhiasan yaitu yang paling murni atau 24 karat.
Namun, pendapat tersebut rupanya tidaklah benar. Yuk pahami tingkat kemurnian emas paling tepat untuk perhiasan Anda dalam pembahasan berikut!
Arti Kadar Emas dan Tingkat Kemurniannya
Ketika berkunjung ke toko emas dan berinteraksi dengan pegawainya, pasti Anda tidak akan luput dari istilah ‘karat’ atau ‘kadar’. Lantas, tahukah Anda pengertian dari kadar pada emas?
Pengertian kadar dalam logam mulia adalah tingkat keaslian atau jumlah emas yang terkandung dalam sebuah perhiasan dan lebih sering disebut dengan karat.
Emas adalah jenis logam mulia yang lunak, sehingga ketika akan dijadikan sebagai perhiasan harus dicampurkan dengan logam lainnya agar lebih kuat.
Biasanya toko menggunakan istilah emas muda dan emas tua untuk membedakan kadarnya di dalam perhiasan.
Sistem penyebutan emas muda dan emas tua ini sebenarnya hanya digunakan di Indonesia.
Sedangkan, secara internasional lebih sering menggunakan karat untuk membedakan kandungan emas pada suatu perhiasan sekaligus memperkirakan harganya.
Semakin tinggi jumlah karat pada perhiasan, maka kandungan emas asli di dalamnya makin banyak dan campuran logamnya lebih sedikit.
Hal ini juga berarti bahwa semakin tinggi karat pada suatu perhiasan emas, maka harganya pun menjadi lebih mahal.
Lalu, berapa kadar emas yang bagus untuk perhiasan? Berikut ini daftar persentase kandungan logam mulia pada sebuah perhiasan.
- Perhiasan 10 karat mengandung emas murni 41%
- Perhiasan 14 karat mengandung emas murni 58%
- Perhiasan 15 karat mengandung emas murni 62%
- Perhiasan 18 karat mengandung emas murni 75%
- Perhiasan 19 karat mengandung emas murni 78%
- Perhiasan 20 karat mengandung emas murni 82%
- Perhiasan 21 karat mengandung emas murni 86%
- Perhiasan 22 karat mengandung emas murni 90%
- Perhiasan 23 karat mengandung emas murni 94%
- Perhiasan 24 karat mengandung emas murni 99%
Emas muda biasanya memiliki kandungan di bawah 41 persen dan dipadukan dengan logam lainnya, seperti palladium atau nikel sehingga warnanya cenderung lebih pucat.
Kadar emas yang bagus untuk perhiasan dengan dua atau tiga warna akan lebih cocok menggunakan jenis tersebut.
Emas muda memiliki tekstur yang lebih keras karena jumlah karat atau persentase kemurniannya rendah.
Hal ini membuat harga emas muda di pasaran lebih rendah daripada emas tua. Meskipun demikian, jenis ini banyak diminati konsumen yang ingin memiliki perhiasan terjangkau.
Berbeda dengan emas muda yang mengandung banyak campuran logam lain, emas tua memiliki persentase kemurnian di atas 42 persen.
Itulah sebabnya, warna perhiasan yang menggunakan emas tua cenderung lebih gelap dan tentunya harganya lebih tinggi daripada emas muda.
Baca juga: 5 Cara Investasi Emas untuk Pemula dengan Modal Kecil
Rekomendasi Kadar Emas yang Bagus untuk Perhiasan
Setelah mengetahui penjelasan di atas, mungkin Anda beranggapan bahwa kadar emas yang bagus untuk perhiasan adalah mendekati 24 karat.
Padahal, emas dengan kadar 24 karat justru tidak cocok digunakan sebagai perhiasan karena bentuknya yang lunak.
Seperti yang diketahui, emas merupakan jenis logam lunak sehingga akan lebih mudah untuk berubah bentuk.
Selain itu, emas dengan kandungan 99 persen juga mudah terkena goresan dan akan berubah karena suhu tinggi.
Jadi, meskipun harganya lebih tinggi, namun kadar emas yang bagus untuk perhiasan bukanlah dari jenis murni 24 karat.
Emas dengan kadar 24 karat lebih cocok digunakan untuk investasi jangka panjang atau menjadi bahan logam mulia.
Menurut para ahli perhiasan dunia, kadar emas yang bagus untuk perhiasan adalah 75 persen atau setara dengan 18 karat.
Kandungan emas sebesar 75 persen dinilai sebagai kombinasi yang cocok untuk mempertahankan perhiasan tetap cantik dalam jangka waktu panjang.
Selain itu, emas 18 karat tidak akan mudah berubah bentuk selama proses pembuatannya, kuat, dan memiliki nilai tinggi.
Anda juga bisa memadukan perhiasan emas tersebut dengan berbagai batu mulia, seperti:
- Batu berlian, berwarna putih dan memiliki kesan bersinar. Cocok dikombinasikan pada cincin, liontin, ataupun gelang agar perhiasan semakin nampak mewah.
- Batu zircon, harganya lebih terjangkau daripada berlian, namun tingkat kekerasannya lebih rendah.
- Batu safir, memiliki warna beragam yang cocok dipadukan dengan perhiasan. Bisa dikombinasikan pada liontin kalung atau cincin.
- Batu ruby, warnanya yang merah memberikan kesan luxury dan membuat penampilan menjadi lebih anggun.
- Batu emerald atau zamrud, berwarna hijau cocok dikombinasikan dengan emas putih dan menambah penampilan semakin cantik.
Demikian rekomendasi kadar emas yang bagus untuk perhiasan. Sekarang, Anda telah mengetahui tingkat kemurnian emas terbaik bagi aksesori, kan?
Jadi, jangan sampai salah memilih. Emas dalam bentuk perhiasan sebaiknya dicampur dengan perak agar lebih kuat dan tidak terlalu lunak.
Namun, kalau kamu tertarik membeli emas dengan kadar 24 karat, maka akan cocok digunakan sebagai investasi jangka panjang.
Selain emas, masih terdapat banyak informasi seputar aset lainnya yang menarik untuk Anda. Simak selengkapnya di blog OCBC NISP!
Baca juga: 7 Cara Menabung Emas di Rumah, Lebih Praktis dan Aman!
