Kembali ke Artikel
Pada momen menjelang bulan puasa, Anda mungkin sedang melakukan persiapan belanja Ramadan sebelum harga makin naik.
Seperti diketahui, jumlah permintaan terhadap suatu barang pada saat bulan Ramadan mengalami kenaikan yang tinggi hingga terkadang bisa melebihi ketersediaan stok. Alhasil, demand pull inflation pun dapat terjadi.
Nah, bagi Sobat OCBC NISP yang ingin segera membeli kebutuhan untuk bulan puasa, simak artikel tentang persiapan belanja Ramadan berikut ini.
Tips Belanja Ramadan Agar Tetap Hemat
Persiapan belanja Ramadan perlu dilakukan dengan matang agar Anda dapat mengeluarkan budget seminimal mungkin dan tetap hemat.
Berkenaan dengan hal tersebut, ada beberapa tips belanja Ramadan yang OCBC NISP sediakan untuk Anda, antara lain yaitu:
1. Mengalokasikan Biaya
Persiapan belanja Ramadan pertama untuk Anda lakukan adalah mengalokasikan biaya yang akan digunakan.
Nah, berkenaan dengan hal ini, cobalah pertimbangkan dahulu mengenai kondisi finansial dan kebutuhan Anda.
Kemudian, alokasikan gaji atau keuangan Anda secara efektif, seperti untuk membayar tagihan, menabung, dan belanja Ramadan.
2. Membuat Menu Makanan untuk Sahur dan Berbuka
Persiapan belanja Ramadan selanjutnya adalah membuat atau merencanakan menu makanan untuk sahur dan berbuka Anda.
Saat berpuasa, Anda sebaiknya memasak sendiri makanan untuk sahur dan berbuka alih-alih membelinya. Hal ini akan lebih menghemat pengeluaran Anda.
Nah, merencanakan menu makan sahur dan berbuka dapat membuat Anda memperkiraan kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk berbelanja.
Alhasil, Anda pun tidak akan kekurangan bahan makanan jika semuanya telah direncanakan dan dibeli terlebih dahulu.
3. Periksa Bahan Makanan yang Masih Tersisa di Rumah
Dalam melakukan persiapan belanja Ramadan, Anda perlu mengakali berbagai hal agar bisa tetap hemat, termasuk memanfaatkan bahan makanan yang masih tersisa di rumah untuk diolah kembali.
Oleh karena itu, cobalah untuk memeriksa bahan makanan sisa di rumah yang mungkin belum Anda masak sebelumnya.
Hal ini dilakukan dengan tujuan agar Anda tidak perlu membeli bahan makanan yang sama, sehingga budget pun dapat dialokasikan untuk kebutuhan lain.
Baca juga: 10 Cara Mengatasi Masalah Keuangan yang Memusingkan, Simak!
4. Menentukan List Belanja Ramadan dan Anggarannya
Persiapan belanja Ramadan selanjutnya adalah menentukan list barang-barang yang harus dibeli beserta anggarannya.
Anda perlu memikirkan barang apa saja yang sekiranya diperlukan saat bulan Ramadan tiba, mulai dari bahan makanan, bumbu dapur, parcel, hingga perlengkapan ibadah.
Kemudian, tentukan rancangan anggaran untuk masing-masing list belanja tersebut sesuai dengan budget yang telah dialokasikan.
Rancangan anggaran biaya merupakan perkiraan dana yang akan dikeluarkan agar pengelolaan dana Anda lebih terarah dan mengantisipasi adanya kelebihan budget.
5. Langsung Beli dalam Jumlah Banyak
Barang-barang biasanya akan dipatok dengan harga yang lebih tinggi jika dibeli secara ecer daripada grosir.
Apalagi saat bulan Ramadan, harga barang biasanya akan mengalami kenaikan.
Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda langsung berbelanja kebutuhan dalam jumlah yang banyak sekaligus dan menyetoknya untuk rentang waktu tertentu.
Selain menghemat biaya, berbelanja dalam jumlah banyak sekaligus juga dapat membuat Anda tidak perlu mengeluarkan energi lebih saat berpuasa karena harus bolak-balik ke toko.
6. Mencari Alternatif Produk dengan Harga Lebih Murah
Barang dan bahan makanan yang dijual di pasar, toko kelontong, serta supermarket tentu memiliki harga berbeda-beda.
Oleh karena itu, pertimbangkan untuk membandingkan harga dari berbagai tempat ketika berbelanja agar dapat menghemat uang Anda.
Selain itu, Anda juga bisa mencoba berbelanja bahan makanan di pagi hari atau saat toko baru buka untuk mendapatkan barang dengan keadaan yang masih segar.
7. Mengutamakan Belanja Hal yang Penting
Saat berbelanja, banyak orang akan tergiur dengan barang yang dipajang di toko, apalagi jika produk tersebut sedang ada diskon.
Alhasil, mereka pun jadi mengeluarkan uang lebih untuk belanja keperluan yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
Nah, berkenaan dengan hal ini, Anda perlu membeli barang yang ada dalam list belanja terlebih dahulu.
Jika memang masih ada sisa uang setelah membeli semua barang kebutuhan, Anda baru boleh berbelanja hal lain yang mungkin menarik perhatian.
Baca juga: 10 Cara Menghemat Uang Jajan yang Mudah & Efektif
8. Berburu Promo Agar Makin Hemat
Tips untuk belanja Ramadan selanjutnya adalah jangan lupa berburu promo.
Biasanya, pusat perbelanjaan atau bank-bank tertentu akan mengadakan promo besar-besaran untuk menyambut Ramadan, seperti potongan harga, bundling produk, hingga buy 1 get 1.
Berkenaan dengan itu, cobalah untuk memantau media sosial, situs web, atau aplikasi yang biasanya memberikan informasi mengenai promo.
Namun ingat, tetap prioritaskan untuk berbelanja kebutuhan terlebih dahulu, ya!
Ide List Belanja Ramadan
Jika Anda kebingungan mengenai apa saja barang-barang yang perlu dibeli saat belanja Ramadan, jangan khawatir.
Berikut beberapa ide list belanja Ramadan yang bisa Anda jadikan inspirasi:
• Stok bahan makanan, seperti telur, beras, nasi, daging, sayur, dan buah-buahan.
• Bumbu dapur, seperti cabai, bawang, garam, jahe, dan kunyit.
• Makanan dan minuman khas Ramadan, seperti kurma, sirup, kolak, dan es kelapa muda.
• Buah tangan untuk kerabat, seperti parcel Ramadan.
• Perlengkapan ibadah, seperti sajadah, mukenah, tasbih, dan Al-Quran.
Demikian ulasan dari OCBC NISP seputar persiapan belanja Ramadan yang mencakup tips berbelanja beserta list-nya untuk Sobat OCBC NISP jadikan patokan.
Dalam melakukan persiapan belanja Ramadan, pastikan membuat rencana sematang mungkin agar bisa tetap menghemat uang dan menabung untuk keperluan lain.
Jika tertarik membaca tips lain seputar pengelolaan keuangan, Anda bisa kunjungi blog OCBC NISP untuk mencari artikel lainnya.
Baca juga: 15 Daftar Belanja Bulanan Hemat Untuk Pasangan Baru Menikah
