Pengertian Rumah Cluster, Ciri-ciri dan Kelebihannya

Selain arsitektur yang beragam, kompleks perumahan ternyata juga memiliki jenis yang beragam pula. Dalam dunia properti, kamu akan menemukan beberapa jenis perumahan, mulai dari cluster, residence, hingga town house.

Bagi orang awam, semua jenis itu tampaknya sama saja yaitu kompleks perumahan. Namun sebenarnya, setiap jenis memiliki ciri dan keunggulan masing-masing, loh!

Baca juga: Rincian Biaya Renovasi Rumah, Ini Estimasi Anggarannya!

Mengenal Rumah Cluster

Melansir berbagai sumber, perumahan cluster adalah salah satu tipe kompleks hunian yang terdiri dari banyak unit rumah. Jumlahnya bisa mencapai puluhan hingga ratusan unit dalam satu kompleks.

Rumah-rumah dalam perumahan cluster memiliki desain, tipe, ukuran, dan fasad yang sama. Selain itu, setiap rumah dibiarkan tanpa memiliki pagar dan hanya dibatasi oleh dinding beton saja.

Kondisi seperti itu berlaku ketika kompleks perumahan baru di launching dan dijual kepada konsumen. Dalam perkembangannya, penghuni biasanya akan melakukan renovasi rumah, yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Selain itu, perumahan cluster juga didukung oleh fasilitas umum yang lengkap, mulai dari taman, lapangan olahraga, hingga sistem keamanan yang menggunakan one gate system. Tak heran, perumahan cluster banyak diminati oleh masyarakat.

Baca juga: Prosedur Pengambilan Sertifikat Rumah Setelah KPR Lunas

Ciri-ciri Rumah Cluster

Rumah atau perumahan cluster memiliki ciri khas yang membedakannya dengan jenis kompleks hunian lain. Berikut beberapa ciri perumahan cluster yang perlu kamu ketahui.

1. Desain dan Tipe Rumah Sama

   Perumahan cluster terdiri dari banyak unit rumah, yang jumlahnya bisa mencapai ratusan. Meski begitu, semua rumah yang terdapat dalam kompleks ini memiliki desain dan tipe yang sama!

   Biasanya, pengembang sudah menentukan tipe rumah yang akan dibuat, desain, hingga finishing rumah yang mencakup warna cat juga sudah ditentukan. Dengan begitu, pembeli hanya perlu memilih arah rumah dan posisinya apakah dekat dengan pintu masuk atau di belakang.

2. Rumah Tidak Dilengkapi Pagar

   Ciri rumah cluster berikutnya adalah tidak ada pagar untuk masing-masing rumah. Ya, saat awal menempati rumah cluster, kamu tidak akan memiliki pagar rumah sehingga dari jalan langsung menuju pintu.

   Namun, seperti yang dijelaskan di atas, penghuni bisa merenovasi rumah sesuai dengan kebutuhan masing-masing, termasuk menambah pagar rumah untuk meningkatkan keamanan.

3. Mengusung One Gate System

   Dari segi keamanan, perumahan cluster mengusung sistem satu pintu atau one gate system. Artinya, keluar masuk kompleks hanya bisa dilakukan dari satu pintu saja, yang dijaga ketat oleh satpam dan dilengkapi alat keamanan lain seperti CCTV.

   Sementara untuk pembatas kompleks dengan area di luarnya terdapat dinding beton yang cukup tinggi. Tak heran perumahan cluster memiliki keamanan yang baik, bahkan meski masing-masing rumah tidak dilengkapi pagar sekalipun.

4. Fasilitas Umum Lengkap

Dalam satu kompleks perumahan biasanya terdiri dari beberapa blok dan masing-masing blok terdiri dari puluhan rumah. Nah di setiap blok ini pengembang sudah membuat fasilitas umum yang cukup lengkap untuk penghuni.

Fasilitas umum itu meliputi lapangan olahraga, balai pertemuan, rumah ibadah, taman, kolam renang, dan sebagainya. Dengan begitu, penghuni tak perlu repot keluar kompleks untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut.

Baca juga: Pinjaman Online Tanpa Rekening Bank, Syarat dan Pengajuannya Mudah!

Kelebihan Rumah Cluster

Perumahan cluster banyak dicari oleh masyarakat yang ingin membeli rumah baik untuk hunian atau investasi. Hal ini lantaran perumahan cluster punya banyak kelebihan, antara lain:

1. Nilai Investasi Tinggi

   Rumah cluster memiliki nilai investasi yang cukup tinggi dan meningkat seiring berjalannya waktu. Pasalnya, perumahan cluster biasanya berada di area strategis, seperti dekat dengan jalan raya, pusat perbelanjaan, perkantoran, dan sebagainya.

2. Nyaman

   Rumah cluster menawarkan kenyamanan bagi para penghuninya. Hal ini bisa dilihat dari ciri-ciri perumahan cluster, mulai dari sistem keamanan hingga fasilitas umumnya yang lengkap. Selain itu, sistem satu pintu yang diterapkan juga tidak hanya menawarkan keamanan, tapi juga mencegah kendaraan orang luar untuk berlalu lalang dalam kompleks.

3. Baik untuk Perkembangan Anak

   Rumah cluster biasanya menjadi incaran pasangan suami istri yang baru menikah dan memiliki anak kecil. Tentu saja, lingkungan seperti ini akan sangat baik bagi tumbuh-kembang anak, karena memiliki banyak teman bermain yang seumuran.

Itulah ulasan mengenai apa itu rumah cluster, lengkap dengan ciri-ciri dan kelebihanya. Bagaimana, tertarik beli rumah cluster? Jika iya, kamu bisa membeli rumah cluster dengan produk KPR dari OCBC, loh!

Salah satunya adalah KPR Easy Start. Produk KPR ini menawarkan banyak keuntungan, mulai dari angsuran lebih rendah, cicilan bertahap setiap 1 atau 2 tahun, jangka waktu KPR hingga 25 tahun, dan bisa digunakan untuk rumah baru maupun bekas.

Syarat untuk mengajukan KPR Easy Start antara lain sebagai berikut:

• WNI.
• Karyawan dengan masa kerja minimum 2 tahun, berpenghasilan minimum Rp5 Juta dan maksimum Rp65 Juta.
• Memiliki maksimum 1 fasilitas KPR yang telah berjalan lebih dari 3 tahun.
• Agunan berupa rumah, apartemen, dan ruko baik yang akan dibeli dari Developer Rekanan OCBC maupun secondary.
• Usia pada saat akad kredit minimum 21 tahun atau sudah menikah dan maksimum 45 tahun saat pengikatan kredit.
• Plafond minimum Rp100 Juta dan maksimum Rp5 Miliar.
• Jangka waktu pinjaman minimum 10 tahun dan maksimum 25 tahun untuk rumah atau apartemen dan maksimum 20 tahun untuk agunan lainnya.

Kamu bisa mengajukan KPR Easy Start dengan mudah hanya melalui ponsel dengan menggunakan aplikasi OCBC mobile!

Baca juga: Loan to Value, Rasio yang Menentukan KPR Disetujui atau Tidak