Tips mudik hemat berikut bisa kamu terapkan agar cash flow aman dan keuangan tetap sehat selama Ramadan dan menjelang Lebaran.
Mudik ke kampung halaman merupakan momen yang dinanti ketika Ramadan dan menjelang Lebaran.
Saat mudik, kamu bisa kembali ke kampung halaman, bertemu dan berkumpul dengan orang tua dan keluarga besar, hingga menjalin silaturahmi dengan teman-teman masa kecil dulu.
Selain itu, mudik juga bisa menjadi momen untuk mengisi libur dan cuti bersama selama Lebaran. Selama beberapa hari kamu bisa sejenak melepaskan diri dari pekerjaan dan rutinitas harian.
Namun demikian, mudik lebaran tentu memerlukan biaya yang tidak murah. Terlebih tujuan mudik cukup jauh dari daerah domisili, ditambah tingginya permintaan membuat harga tiket transportasi turut melonjak naik.
Untuk itu, perlu strategi dan perencanaan yang tepat agar mudik tidak mengganggu keuangan.
Baca juga: Menuju Lebaran, Ini Kisaran Biaya Mudik dengan Mobil Pribadi
Menerapkan tips mudik hemat termasuk dalam upaya mengatur keuangan saat lebaran agar tidak overspending. Memang, kamu mungkin mendapat uang tambahan melalui THR, tapi bukan berarti bisa dihabiskan saat itu juga kan?
Lalu bagaimana cara melakukan perjalanan mudik secara hemat? Simak tips-tips berikut!
Rencana anggaran adalah langkah penting untuk memastikan bahwa uang dikelola dengan bijak selama perjalanan mudik. Dengan membuat rencana anggaran yang terperinci, kamu bisa menetapkan batas pengeluaran untuk transportasi, akomodasi, makanan, dan pengeluaran lainnya.
Perencanaan anggaran akan membantu mengontrol pengeluaran dan mencegah kelebihan pengeluaran yang tidak terduga.
Pastikan untuk mempertimbangkan segala hal, mulai dari biaya tiket transportasi hingga pengeluaran kecil seperti oleh-oleh atau belanja kebutuhan sehari-hari selama perjalanan.
Salah satu cara untuk menghemat uang adalah dengan memesan tiket transportasi dan akomodasi lebih awal. Dengan melakukan pemesanan jauh sebelum tanggal keberangkatan, kamu berkesempatan mendapat harga yang lebih rendah.
Seperti diketahui, musim mudik berarti permintaan terhadap tiket transportasi meningkat sehingga harga pun bisa saja naik beberapa kali lipat.
Selain itu, memesan tiket lebih awal atau jauh-jauh hari juga memberi kamu lebih banyak pilihan untuk mendapatkan tempat duduk atau kamar hotel yang sesuai.
Kartu kredit dan program loyalitas bisa menjadi alat yang berguna untuk menghemat uang selama perjalanan. Pastikan untuk memanfaatkan diskon atau poin reward yang ditawarkan oleh kartu kredit atau program loyalitas yang kamu miliki saat memesan tiket transportasi atau akomodasi.
Dengan memanfaatkan penawaran ini, kamu bisa mendapatkan potongan harga atau cashback yang signifikan, atau bahkan mendapatkan gratis menginap di hotel tertentu.
Membawa bekal makanan dan minuman dari rumah adalah strategi pintar untuk menghemat uang selama perjalanan. Dengan membawa makanan dan minuman sendiri, kamu akan terhindar dari membeli makanan di perjalanan, yang bisa saja lebih mahal.
Selain itu, kamu bisa memastikan bahwa makanan yang kamu konsumsi selama perjalanan adalah makanan yang sehat dan higienis.
Baca juga: Begini Cara Menerima Transfer Uang dari Luar Negeri, Mudah!
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan alternatif transportasi yang lebih hemat biaya, seperti kereta api atau bus, daripada pesawat.
Meskipun mungkin memakan waktu lebih lama, transportasi darat seringkali lebih murah daripada transportasi udara, terutama jika kamu melakukan pemesanan lebih awal dan mendapatkan tiket dengan harga diskon.
Tips ini adalah pilihan yang baik untuk menghemat uang, terutama jika kamu memiliki waktu fleksibel untuk perjalanan.
Tips berikutnya, kamu bisa mempertimbangkan untuk mengikuti program mudik gratis yang marak diselenggarakan pemerintah atau perusahaan-perusahaan besar.
Selain itu, mudik barengan dengan teman atau saudara yang satu kampung atau satu arah juga bisa menjadi pilihan. Dengan begitu, kamu bisa menghemat ongkos dan bisa dialihkan untuk keperluan lain.
Selama mudik, penting untuk memantau pengeluaran dengan cermat. Gunakan aplikasi keuangan atau catatan pengeluaran untuk melacak uang yang kamu habiskan selama perjalanan.
Dengan memantau pengeluaran, kamu bisa mengidentifikasi area di mana kamu bisa menghemat uang dan mengontrol cash flow kamu dengan lebih baik.
Tips ini memungkinkan kamu untuk membuat penyesuaian jika diperlukan dan memastikan bahwa uang kamu gunakan dengan bijak selama perjalanan.
Bicara tentang aplikasi untuk memantau keuangan, kamu bisa mencoba OCBC mobile yang memiliki banyak fitur unggulan.
Selain untuk transaksi harian seperti transfer dan bayar, kamu bisa menggunakan aplikasi ini untuk investasi, menyusun tujuan finansial melalui fitur Life Goals, hingga mengajukan pinjaman.
Cara membuat Life Goals juga sangat mudah, kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut:
1. Membuat Life Goals
2. Beli produk investasi dan hubungkan ke Life Goals
3. Pantau progress Life Goals
Kamu nggak usah khawatir soal keamanan. Pasalnya, transaksi di OCBC mobile juga sudah dijamin keamanannya.
Setiap transaksi dilindungi Two-Factor Authentication (2FA) dengan penggunaan User ID, Password, serta PIN transaksi yang hanya diketahui oleh kamu sebagai pengguna.
Download OCBC mobile sekarang juga untuk menikmati kemudahan transaksi apapun dalam genggaman!
Baca juga: 7 Tips Belanja Hemat di Bulan Ramadan yang Praktis