Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Pahami apa itu interpersonal skill termasuk contoh dan cara meningkatkannya.
Interpersonal skill adalah salah satu keterampilan yang paling dibutuhkan saat ini. Entah dalam kehidupan sehari-hari ataupun di dunia kerja, menguasai kemampuan interpersonal akan membuat seseorang disenangi oleh lingkungan sekitarnya.
Bahkan disebut-sebut, memahami softskill satu ini bisa jadi kunci kesuksesan. Mengapa demikian? Yuk temukan jawabannya dalam artikel OCBC kali ini!
Social skill atau interpersonal skill adalah keahlian individu dalam membangun relasi dan berinteraksi dengan orang lain sehingga berdampak pada kesan serta kemampuan bekerja sama dalam suatu kelompok. Di samping itu, seseorang yang menguasai kemampuan interpersonal akan mampu merepresentasikan dirinya di hadapan publik secara baik sehingga semakin banyak pihak tertarik bekerja sama dengannya.
Tak hanya membangun relasi dan memperluas kerjasama, manfaat interpersonal skill adalah sebagai bekal untuk terjun ke dunia professional, terutama jika dibarengi dengan hardskill. Misalnya, seorang aktor tak hanya harus cerdas dalam menghafal dialog, namun juga memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni.
Interpersonal skill adalah kemampuan yang tidak dapat diukur, diuji, atau dibuktikan dalam portofolio fisik sebagaimana hardskill. Oleh karena itu, Anda hanya dapat mengasahnya dengan berinteraksi, membangun komunikasi, serta memperlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan.
Sebagaimana telah dibahas di atas bahwa pengertian interpersonal skill adalah kemampuan yang berkaitan dengan pemeliharaan relasi dua pihak, penyelesaian masalah, maupun kerjasama di bidang tertentu sehingga dianggap sangat penting diterapkan dalam dunia kerja sekaligus pada interaksi lingkungan sekitar.
Manfaat yang akan Anda dapatkan jika menguasai macam-macam interpersonal skill dengan baik adalah sebagai berikut.
Setelah mengetahui pengertian dan manfaat di atas, ketahui juga sikap-sikap yang termasuk dalam kemampuan ini. Nah, contoh interpersonal skill adalah sebagai berikut.
Komunikasi
Contoh pertama yang termasuk dalam interpersonal skill adalah komunikasi efektif sesuai dengan target audiens. Selain itu, apa yang Anda sampaikan juga harus dapat dipahami dengan baik dan memuat semua pokok penting pembahasan.
Cara untuk mengasah kemampuan komunikasi adalah dengan membiasakan intonasi, bahasa tubuh, dan ekspresi sesuai konteks pembicaraan. Selain itu, pilihlah kalimat singkat, sederhana, dan mampu mengekspresikan maksud dari ucapan Anda.
Memahami Informasi
Salah satu kunci agar mampu berkomunikasi dengan baik adalah pahami terlebih dahulu informasi yang akan Anda sampaikan. Selain itu, sebelum menyanggah atau menanggapi sesuatu, cobalah untuk memahami pesan dari lawan bicara. Jika belum paham, coba tanyakan dengan bahasa sopan tanpa kesan menguji.
Problem Solving
Alasan mengapa problem solving termasuk dalam interpersonal skill adalah karena kemampuan yang satu ini mampu membuat seseorang untuk menjadi pribadi ulet, logis, dan dapat mengatasi permasalahan dalam tim.
Memberikan Feedback
Contoh lain sikap yang termasuk dalam interpersonal skill adalah memberikan feedback atau umpan balik atas pesan maupun perilaku orang lain. Jadi, si pelaku atau pemberi informasi akan mengetahui dampak perbuatannya. Dengan demikian, setiap orang akan lebih peduli dan memahami satu sama lain sehingga terjalin komunikasi yang baik.
Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah salah satu interpersonal skill yang harus dimiliki pekerja meskipun mereka bukan atasan atau manajer. Hal ini karena jika kita mampu memimpin diri sendiri dan orang lain, maka semua anggota tim akan memiliki persepsi dan tujuan sama sehingga pekerjaan jadi lebih mudah terorganisir.
Mendengarkan
Contoh lain tindakan yang merupakan interpersonal skill adalah kemampuan mendengarkan dalam proses komunikasi. Dalam hal ini tidak hanya mendengar melalui telinga, namun juga mencerna, memahami, dan menganalisis pesan yang disampaikan agar terjadi kesamaan persepsi sehingga meminimalisir kesalahpahaman.
Empati
Alasan mengapa empati dikategorikan dalam interpersonal skill adalah karena Anda akan dapat lebih memahami perasaan orang lain. Sikap ini juga bisa meminimalisir konflik dan menjaga suasana kerja agar tetap positif.
Memelihara Hubungan dengan Orang Lain
Agar relasi Anda terjalin secara berkesinambungan dan memberi banyak manfaat, perlu adanya beberapa tindakan untuk memelihara hubungan tersebut. Misalnya, dengan mengirim pesan, makan bersama, atau saling mengabari hal-hal terkait pekerjaan.
Setelah mengetahui pengertian dan manfaatnya, dapat kita simpulkan bahwa interpersonal skill adalah kemampuan yang wajib diasah jika Anda ingin membangun hubungan positif dengan orang lain. Nah, berikut beberapa caranya.
Bertanya dan Menyimak
Sebelum mengkritik atau menanggapi pesan seseorang, pastikan untuk menyimak dengan baik sehingga Anda dapat memahami maksudnya secara utuh. Selain itu, tanyakan hal-hal yang belum dimengerti terlebih dahulu. Dengan begitu akan terjalin kesamaan persepsi antara kedua belah pihak.
Jaga Etika
Cara berikutnya untuk meningkatkan interpersonal skill adalah melalui etika yang baik, misalnya dengan bersikap sopan, ramah, dan bertanggung jawab ketika berhadapan dengan orang lain.
Sering Terlibat dalam Tim
Semakin sering Anda bekerja dan berkontribusi dalam tim, makin banyak pula penilaian positif yang datang. Orang-orang akan berpikir bahwa Anda adalah sosok bertanggung jawab dan mampu bekerja dalam tim, sehingga bukan tidak mungkin jika tawaran karir lebih tinggi akan menghampiri.
Posisikan Diri sebagai Orang Lain
Penting memposisikan diri menjadi orang lain agar Anda tahu apa yang membuat mereka kecewa, senang, dan hal-hal lain untuk membantunya. Dengan demikian, hubungan kerja akan menjadi lebih harmonis.
Terbuka dengan Kritik
Setiap mengambil keputusan atau melakukan sesuatu, jangan lupa untuk meminta saran dari orang-orang terdekat sekaligus mengakomodasi kritik yang datang. Selain dapat menambah wawasan, Anda juga memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri.
Kembangkan Rasa Percaya Diri
Kunci utama membangun interpersonal skill adalah rasa percaya diri. Jangan malu atau insecure pada keberhasilan orang lain. Sebaliknya, jadikan hal tersebut sebagai motivasi dan mulailah memperbaiki diri melalui relasi, kerjasama, dan berbagi pengalaman dengan orang lain.
Ikuti Workshop atau Kelas Online
Selain menerapkan beberapa tips di atas, cara mengasah interpersonal skill adalah melalui workshop atau kelas online di bidang public speaking, negosiasi, kepemimpinan, dan sebagainya.
Itulah pembahasan seputar apa itu interpersonal skill, mulai dari pengertian, manfaat, contoh, hingga cara meningkatkannya. Bila merasa kesulitan bekerja sama dengan orang lain, Anda bisa mulai mempelajari dan menerapkannya secara perlahan. Semoga artikel ini bermanfaat ya, semangat!
