Selain masalah tata ruang, feng shui terkait nama perusahaan juga bisa menjadi pertimbangan bagi kamu yang berprofesi sebagai pengusaha.
Ada beberapa nama yang dianggap membawa hoki sehingga bisnis berjalan mulus dan mendapat keuntungan yang besar.
Menjadi seorang pengusaha yang mempunyai perusahaan tentu menjadi impian banyak orang. Namun memulai dan menjalankan perusahaan juga bukan perkara yang mudah.
Kamu dituntut memiliki etos kerja yang tinggi, disiplin, berkomitmen, serta mempunyai pengetahuan yang mendalam tentang manajerial sebuah organisasi. Sebelum itu semua dilakukan, menentukan nama perusahaan juga bisa menjadi sangat krusial.
Dengan nama perusahaan yang baik dan membawa hoki, niscaya perusahaan yang kamu dirikan akan berkembang pesat. Sehingga, kamu bisa mendapatkan banyak keuntungan dan meraih kekayaan.
Baca juga: Surat Izin Usaha - Pengertian, Syarat, dan Cara Membuat
Menentukan nama untuk perusahaan tidak bisa dilakukan sembarangan. Kamu harus menggunakan kata atau kalimat yang mengandung kebaikan dan pengharapan karena nama merupakan profil perusahaan.
Selain itu, pilih kata yang mudah dibaca dan diingat orang lain. Penting juga memilih nama perusahaan yang sesuai dengan bisnis atau aktivitas apa yang dijalankan.
Misalnya perusahaan bergerak di bidang logistik, maka kamu bisa memilih nama dari kata yang mengandung unsur logistik, pengiriman, dan sebagainya. Dengan begitu, nama perusahaan akan melekat dengan aktivitas usahanya sehingga mudah dikenali orang lain.
Berikut ini beberapa tips dan panduan dalam menentukan nama perusahaan yang bisa membawa hoki dan keuntungan. Yuk disimak!
Hal pertama yang harus kamu perhatikan dalam menentukan nama perusahaan adalah keunikan. Nama yang unik akan membuat orang tertarik dan mendorong mereka untuk mencari tahu apa sebenarnya perusahaan kamu.
Selain unik, kamu juga perlu memastikan nama perusahaanmu berbeda dan belum pernah digunakan perusahaan lain. Artinya kamu harus melakukan riset terlebih dulu untuk menentukan nama yang tepat bagi perusahaan.
Melakukan riset nama perusahaan lain juga penting untuk menghindari pelanggaran merek dagang atau Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Pasalnya, pengusaha pasti akan mendaftarkan HAKI atas nama perusahaannya sehingga orang lain yang menggunakan nama yang sama bisa dituntut di pengadilan.
Nama perusahaan sebaiknya tidak terlalu panjang agar mudah diingat orang lain. Pilih dua sampai tiga kata saja untuk nama perusahaan.
Sebenarnya, nama perusahaan dari satu kata saja sudah cukup. Semakin sedikit kata yang digunakan, maka akan semakin mudah orang mengenali dan mengingatnya.
Kamu bisa melihat nama-nama perusahaan besar atau Perusahaan Multinasional yang terkenal di dunia. Rata-rata perusahaan itu hanya menggunakan satu atau dua kata saja, seperti Google, Yahoo, Amazon, Samsung, Apple Computer, Nissan, BMW, dan sebagainya.
Baca juga: Cara Membuat NPWP Usaha Dagang & Persyaratannya, Yuk Simak!
Poin ini menjadi kunci yang menentukan apakah nama perusahaan itu bagus atau tidak. Kamu harus memastikan nama yang dipilih mewakili aktivitas bisnis yang sedang dikerjakan. Jangan sampai sebaliknya!
Sebagai contoh adalah perusahaan Sicepat Ekspres. Siapa yang tidak kenal perusahaan jasa ekspedisi yang satu ini? Perusahaan ini memilih nama yang mewakili aktivitas bisnisnya, yaitu ekspedisi yang memberikan jaminan kecepatan dalam proses pengiriman barang.
Memilih nama perusahaan yang sesuai dengan aktivitas bisnis akan membuat nama itu mudah dikenali oleh orang atau konsumen.
Selain mewakili aktivitas bisnis, nama perusahaan juga bisa mengandung unsur filosofis di dalamnya. Hal ini akan sangat bagus untuk menarik perhatian orang lain atau meyakinkan calon investor untuk berinvestasi dalam pengembangan perusahaan.
Filosofi nama ini bisa diambil dari sejarah perusahaan, kapan ide membuat perusahaan dicetuskan, atau dalam momen apa perusahaan mulai dibuat.
Baca juga: 6 Cara Mendapatkan Kredit Modal Usaha Tanpa Agunan, Simak!
Setelah mengetahui bagaimana kiat memilih nama perusahaan yang baik, berikutnya kita akan membahas beberapa contoh nama perusahaan yang bisa kamu pilih.
Nama-nama berikut tentu perlu kamu cek terlebih dulu apakah sudah didaftarkan HAKI oleh perusahaan lain, kesesuaian dengan bisnis yang kamu jalani, hingga kesesuaian dengan filosofi usahamu.
Kamu yang sedang merintis usaha dan ingin mengembangkan perusahaan bisa mendapatkan tambahan modal melalui Akses Pinjaman dari OCBC.
Akses Pinjaman OCBC merupakan solusi untuk pembiayaan bisnis kamu, meliputi Kredit Modal Kerja, Kredit Investasi, Kredit Pembelian Properti Komersial, dan KTA Cashbiz.
Kamu sebagai pengusaha cocok untuk memilih Kredit Investasi. Produk ini menawarkan pembiayaan untuk investasi usaha dengan tenor sampai 10 tahun dan bentuk pinjaman yang bervariasi.
Syarat mengajukan Kredit Investasi sangat mudah, yaitu usia minimal 21 tahun atau sudah menikah, WNI, dan tidak termasuk dalam daftar hitam Bank Indonesia dan OCBC.
Baca juga: Strategi Korporasi: Definisi, Jenis, Komponen, dan Contohnya