Individu

Menanti Window Dressing di akhir tahun

24 Nov 2023 • Ditulis oleh: Redaksi OCBC

Bagikan Ke

Artikel Card Image
Promo Card Image

Mekanisme window dressing bagi Manajer Investasi di Indonesia, lebih umum dilakukan dengan instrumen saham, yaitu dengan menjual saham yang sebelumnya mencetak kerugian lebih besar dan menggantinya dengan saham yang diperkirakan bakal menghasilkan return lebih baik dalam jangka pendek.

Hal itu untuk memperbaiki kinerja keseluruhan portfolio dari dana investor yang dikelola.

Dengan demikian, di saat terjadi window dressing, investor cenderung lebih optimis sehingga meningkatkan appetite investor terhadap aset berisiko.

Window Dressing

Menilik kinerja bulanan selama lebih dari 20 tahun terakhir pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), dari semua periode terjadinya window dressing, di bulan Desember probabilitas terjadinya kenaikan harga saham terlihat paling besar atau di atas 90%, dengan rata-rata kenaikan sebesar 4,17% dan kinerja positif historis terendah adalah 0,42% yang terjadi di Desember 2013.

Bagaimana dengan bulan Desember 2023?

Di tahun lalu pada bulan Desember 2022, untuk pertama kalinya IHSG membukukan kinerja bulanan negatif dalam kurun waktu 20 tahun. Bagaimana dengan tahun ini? Akankah tetap terjadi window dressing?

Beberapa faktor yang dapat mendukung terjadinya window dressing:

  1. Persiapan perhelatan politik 2024

    Seperti yang telah diketahui, 2024 adalah masa perhelatan politik akbar, dimana untuk pertama kalinya rakyat tidak hanya memilih pasangan Presiden dan Wakil Presiden, namun juga memilih anggota legislatif dan kepala daerah. Secara historis, Pemilu diketahui memiliki dampak positif pada pasar modal, terutama kelas aset saham. Kenaikan ini biasanya mulai terjadi beberapa bulan sebelum hingga sesudah masa pemungutan suara.

  2. Pengaruh kebijakan Fed yang lebih dovish akan mendorong kenaikan minat risiko

    Pada pertemuan pejabat Fed terakhir, Fed memutuskan menahan suku bunga di 5,25 – 5,50% seiring dengan mulai melambatnya beberapa indikator ekonomi, seperti laju inflasi serta kenaikan angka pengangguran. Hal ini membuat pelaku pasar mengantisipasi adanya potensi pemangkasan suku bunga yang terjadi lebih awal di semester I – 2024, dan mendorong kenaikan permintaan aset berisiko seperti saham.

  3. Valuasi IHSG yang masih menarik

    Secara valuasi IHSG memiliki valuasi yang masih menarik di 14,16 dibandingkan rata-rata selama 10 tahun terakhir di 17,39. Semakin tinggi valuasi saham atau Price-to-Earnings Ratio (PER) maka potensi keuntungan semakin rendah, karena harga menjadi lebih “mahal”. Sebaliknya, semakin rendah valuasi, maka hal ini memberikan potensi keuntungan yang lebih tinggi, karena harga dinilai lebih “murah”.

  4. Memanfaatkan penurunan sebagai entry level

    Jika mayoritas kinerja historis bulan Desember menunjukkan kenaikan dari bulan sebelumnya, maka perlu diperhatikan juga bahwa bulan November memiliki probabilitas kinerja negatif terbesar selama 24 tahun terakhir di 58,33%. Tentunya momentum penurunan dapat dimanfaatkan sebagai entry level untuk mengambil kesempatan pada window dressing bagi investor yang cukup agresif.

Bagi investor maupun calon investor yang ingin memanfaatkan momentum window dressing ini dapat melakukan akumulasi melalui reksa dana.

Bagi investor dengan profil risiko moderat, dapat memilih jenis reksa dana yang memiliki alokasi berimbang baik pada kelas aset obligasi maupun saham, adalah reksa dana campuran.

Sementara, investor yang lebih agresif dapat memilih reksa dana saham, yang memiliki alokasi minimum 80% pada kelas aset saham.

Informasi lebih lanjut mengenai reksa dana, klik tautan berikut

Bagi Anda yang ingin berinvestasi pada reksa dana melalui OCBC Mobile, dapatkan kesempatan untuk mendapatkan cash rebate hingga 0.5% berupa RD Pasar Uang setiap pembelian Reksa Dana melalui OCBC Mobile, dengan minimum transaksi Rp 50 juta (Syarat dan Ketentuan berlaku).

Jenis Reksa Dana Volume Transaksi (dalam IDR) Reward Cash Rebate RDPU
Reksa Dana Pendapatan Tetap 50.000.000 0,10%
Reksa Dana Campuran 50.000.000 0,25%
Reksa Dana Saham 50.000.000 0,50%

Informasi lebih lanjut, klik tautan berikut 

Tertarik dengan artikel kami?

Bagikan Artikel Ini?

Produk Terkait

Wealth Management

Wealth Management

Segala Kemudahan Ada
di Satu Genggaman

Nikmati berbagai layanan kartu OCBC sesuai kebutuhan Anda

Artikel Terbaru

Cara Memilih Rekening Bisnis untuk UMKM
  • Individu
  • Nyala

Cara Memilih Rekening Bisnis untuk UMKM

12 Des 2025

Panduan memilih rekening bisnis dengan fitur lengkap untuk UMKM, mulai dari fleksibilitas transaksi hingga laporan keuangan!

Apa Itu Virtual Account dan Cara Kerjanya untuk Bisnis?
  • Individu
  • Nyala

Apa Itu Virtual Account dan Cara Kerjanya untuk Bisnis?

12 Des 2025

Pelajari fungsi virtual account dan manfaatnya dalam mempermudah pembayaran bisnis kamu!

Apa Itu BI Checking (SLIK OJK) dan Cara Mengeceknya
  • Individu
  • Nyala

Apa Itu BI Checking (SLIK OJK) dan Cara Mengeceknya

12 Des 2025

BI Checking menjadi salah satu syarat pengajuan kredit. Saat ini namanya diubah menjadi SLIK OJK. Yuk cari tahu apa itu dan bagaimana cara mengeceknya!

KPR Fixed vs Floating: Pilih yang Mana?
  • Individu
  • Nyala

KPR Fixed vs Floating: Pilih yang Mana?

12 Des 2025

Bandingkan KPR bunga fixed dan floating untuk mengetahui mana yang paling sesuai kebutuhan jangka panjang!

Kemudahan Transaksi Perbankan di Ujung Jari

Download OCBC mobile sekarang!