Individu

Instrumen Utang: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contohnya

20 Feb 2023 • Ditulis oleh: Redaksi OCBC

Bagikan Ke

Artikel Card Image
Promo Card Image

Instrumen utang adalah aset yang membutuhkan pembayaran tetap kepada seluruh pemegangnya dan umumnya menggunakan bunga.

Instrumen utang seringkali digunakan oleh pebisnis untuk memperoleh modal usaha lebih banyak.

Lantas, apa saja yang termasuk dalam instrumen utang? Yuk, simak ulasan lengkapnya pada artikel berikut.

Apa Itu Instrumen Utang?

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), instrumen utang adalah surat tertulis berisi pernyataan mengenai kesanggupan pembayaran sejumlah uang pada waktu yang telah ditentukan.

Biasanya, penggunaan instrumen utang adalah untuk surat aksep, promes, atau obligasi.

Adapun pihak yang menggunakan surat ini bisa dari individu, badan pemerintah, serta badan usaha.

Tujuan dibuatnya instrumen utang adalah sebagai alat untuk meningkatkan modal melalui peminjaman dana.

Fungsi instrumen utang adalah sebagai kesepakatan mengikat antara penyedia dana dan pihak peminjam.

Sebagai imbalannya, pihak peminjam akan melunasi utangnya kepada pemberi pinjaman atau investor dengan jumlah yang sesuai ketentuan kontrak.

Isi kontrak yang ada di instrumen utang adalah terkait rincian kesepakatan seperti agunan, tingkat bunga, jadwal pembayaran, hingga jangka waktu jatuh tempo.

Instrumen utang juga memiliki jenis dengan kompleksitas lebih tinggi seperti sekuritas utang yang melibatkan penataan terstruktur supaya bisa diterbitkan untuk banyak investor.

Pengguna dari jenis instrumen utang ini adalah entitas institusional dengan tujuan mendapatkan modal dalam bentuk utang dari banyak pemberi pinjaman atau investor.

Mereka akan menggunakan pasar yang terorganisir untuk bisa membuat dan menerbitkan jenis instrumen keuangan ini.

Baca juga: 10+ Jenis Utang dan Masing-Masing Pengertiannya Lengkap

Siapa yang Menggunakan Instrumen Utang?

Instrumen utang adalah surat berharga yang diterbitkan oleh sebuah entitas institusional seperti pemerintah dan perusahaan swasta ataupun publik.

Isi surat tersebut merupakan perjanjian tertulis dari pihak penerbit untuk membayar pinjaman mereka sesuai waktu yang telah ditentukan.

Surat berharga berbentuk instrumen utang ini bisa diperjualbelikan oleh investor atau masyarakat umum dalam pasar modal.

Adanya sistem instrumen sekuritas utang yang terstruktur membuat pihak penerbit bisa menerbitkan surat tersebut untuk banyak investor supaya mendapat pinjaman.

Hasil penerbitan dan perdagangan instrumen utang ini akan menjadi modal dalam bentuk pinjaman bagi entitas institusional yang menerbitkannya.

Jenis Instrumen Utang

Ada dua jenis instrumen utang, yaitu untuk jangka panjang dan jangka pendek. Keduanya memiliki perbedaan dari aspek waktu pembayaran utang.

Entitas institusional sebagai pihak penerbit surat berharga biasanya akan memberikan penawaran instrumen utang dengan jangka waktu pembayaran mulai dari 1 bulan hingga 30 tahun.

Penjelasan lengkap mengenai masing-masing jenis instrumen utang adalah sebagai berikut:

1. Instrumen Utang Jangka Pendek

Instrumen utang jangka pendek memiliki masa waktu pelunasan pinjaman kepada investor adalah maksimal satu tahun atau di bawahnya.

2. Instrumen Utang Jangka Panjang

Berbeda dengan sebelumnya, masa pembayaran dari instrumen utang jangka panjang kepada investor atau pemberi pinjaman adalah lebih dari satu tahun.

Contoh Instrumen Utang di Indonesia

Selain periode pelunasan, instrumen utang memiliki beberapa jenis lainnya seperti berdasarkan entitas institusional yang menjadi penerbit surat berharga.

Nah, berikut ini adalah beberapa contoh instrumen utang yang perlu Anda ketahui supaya lebih mudah memahaminya.

1. Surat Utang Negara

Surat Utang Negara atau SUN adalah surat berharga berupa surat instrumen utang yang pembayaran pokok beserta bunganya dijamin oleh negara.

Pengelolaan terkait dengan Surat Utang Negara ini telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 tahun 2002 mengenai Surat Utang Negara.

Di dalam UU tersebut telah diatur mengenai kepastian bahwa:

  1. Penerbitan Surat Utang Negara hanya untuk tujuan tertentu saja.
  2. Pinjaman pokok dan bunga SUN wajib dibayarkan oleh pemerintah ketika sudah jatuh tempo.
  3. Pada setiap tahun anggarannya, jumlah penerbitan Surat Utang Negara perlu mendapatkan persetujuan dari DPR dan dikonsultasikan dulu dengan Bank Indonesia.
  4. Perdagangan Surat Utang Negara harus diawasi dan diatur oleh instansi berwenang.
  5. Terdapat sanksi hukum bagi pihak yang tidak memiliki wewenang dan memalsukan Surat Utang Negara.

Baca juga: 10+ Jenis Investasi Terbaik untuk Simpanan Masa Depan

2. Obligasi

Pengertian obligasi adalah surat pernyataan utang dari pihak peminjam kepada para pemegang obligasi.

Biasanya, penerbit surat obligasi adalah entitas institusional berupa pemerintah, bank sentral, atau perusahaan publik.

Obligasi ini akan diperdagangkan sebagai surat berharga dan masyarakat umum bisa membelinya.

Di dalam surat obligasi, tercantum periode jatuh tempo pembayaran pinjaman beserta kupon berupa bunga yang menjadi tanggung jawab penerbit obligasi tersebut.

3. Hipotek

Hipotek termasuk ke dalam jenis instrumen utang jangka panjang. Adapun penggunaan dari surat berharga ini adalah untuk pinjaman pembelian tanah atau properti.

Peminjam hanya dapat memiliki objek pinjaman apabila telah melunasi utang hipotek yang terdiri dari nilai rumah dan ditambah dengan bunganya.

Terdapat jaminan pada contoh instrumen utang ini yaitu berupa tanah atau properti itu sendiri yang menjadi objek pinjaman.

Apabila terjadi gagal bayar, hak kepemilikan objek pinjaman yang menjadi jaminan akan diserahkan kepada kreditur atau pemberi utang.

Walau demikian, pihak peminjam masih bisa memanfaatkan tanah atau properti tersebut.

Itulah informasi terkait apa itu instrumen utang, jenis-jenis, siapa saja yang menggunakan, serta contohnya.

Instrumen utang adalah pinjaman modal yang diterbitkan oleh entitas institusional, seperti pemerintah atau perusahaan swasta.

Keberadaan instrumen utang akan memudahkan pengusaha untuk mendapatkan pinjaman modal usaha lebih banyak.

Menarik, ya? Anda juga bisa mendapatkan modal bisnis secara mudah melalui Supply Chain Financing dari Bank OCBC NISP.

Baca juga: Kenali Apa Itu Obligasi Konversi, Jenis, dan Contohnya

Tertarik dengan artikel kami?

Bagikan Artikel Ini?

Produk Terkait

Individu

Individu

Solusi perbankan OCBC siap bantu kamu penuhi semua aspirasi dalam hidup #TAYTB

Segala Kemudahan Ada
di Satu Genggaman

Nikmati berbagai layanan kartu OCBC sesuai kebutuhan Anda

Artikel Terbaru

Perbedaan Tabungan Konvensional dan Tabungan Syariah
  • Individu
  • Nyala

Perbedaan Tabungan Konvensional dan Tabungan Syariah

15 Des 2025

Pelajari perbedaan cara kerja tabungan syariah dan konvensional untuk menentukan mana yang paling sesuai kebutuhan!

Cara Menghindari Penipuan Online Menggunakan Kartu Kredit
  • Individu
  • Nyala

Cara Menghindari Penipuan Online Menggunakan Kartu Kredit

15 Des 2025

Berikut beberapa tips melindungi data kartu kredit di era transaksi digital agar tetap aman dan bebas risiko!

Apa Itu Mobile Banking dan Keunggulannya bagi Pengguna Modern?
  • Individu
  • Nyala

Apa Itu Mobile Banking dan Keunggulannya bagi Pengguna Modern?

14 Des 2025

Temukan penjelasan lengkap tentang apa itu mobile banking, cara kerjanya, serta alasan layanan digital ini semakin penting untuk mendukung gaya hidup masa kini!

Tips Lolos Pengajuan KPR untuk Karyawan
  • Individu
  • Nyala

Tips Lolos Pengajuan KPR untuk Karyawan

14 Des 2025

Ingin pengajuan KPR cepat disetujui? Ikuti tips penting mulai dari persiapan dokumen hingga cek profil kredit!

Kemudahan Transaksi Perbankan di Ujung Jari

Download OCBC mobile sekarang!