Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Salah satu cara membatalkan transaksi kartu kredit adalah menghubungi penjual.
Apakah Sobat OCBC NISP tahu bagaimana cara membatalkan transaksi kartu kredit saat sedang belanja?
Pasalnya, beberapa orang kerap berubah pikiran saat sedang berbelanja, khususnya di online shop, sehingga membatalkan transaksi kartu kredit adalah pilihan yang perlu dilakukan.
Lantas, bagaimana cara membatalkan transaksi kartu kredit? Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak artikel berikut!
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara membatalkan transaksi kartu kredit, sebaiknya pahami dulu mengenai alasannya.
Pada dasarnya, terdapat berbagai situasi yang menyebabkan pengguna kartu kredit membatalkan transaksinya ketika sedang berbelanja.
Nah, biasanya, sejumlah situasi tersebut banyak terjadi pada transaksi online, karena kurangnya informasi tentang barang yang dijual.
Adapun beberapa alasan pembatalan transaksi kartu kredit adalah sebagai berikut.
Salah satu alasan pembatalan transaksi kartu kredit saat belanja offline atau online adalah karena kesalahan penagihan yang dilakukan oleh penjual.
Misalnya adalah seorang penjual yang memberikan tagihan ganda atau belum menambahkan diskon, sehingga transaksinya harus dibatalkan dan diatur ulang.
Selain itu, kesalahan ini juga bisa saja dilakukan oleh pemilik kartu kredit sendiri ketika menekan tombol “kirim pembayaran” sebanyak dua kali saat berbelanja online.
Alasan pembatalan transaksi kartu kredit selanjutnya adalah karena terjadinya penipuan. Saat berbelanja secara online, risiko terjadinya penipuan memang cukup besar.
Sebab, banyak penjual melakukan trik licik, seperti mengirimkan barang yang berbeda dengan deskripsi produk atau justru tidak mengirimkannya kepada pembeli.
Itulah sebabnya, seorang pembeli harus berhati-hati saat melakukan transaksi online agar tidak mengalami penipuan.
Alasan pembatalan transaksi kartu kredit yang lainnya adalah karena pembeli berubah pikiran atau terjadi kesalahan saat memesan barang.
Misalnya adalah saat pembeli ingin mengganti pesanannya, salah mencantumkan alamat, atau mengubah jumlah barangnya.
Nah, biasanya alasan pembatalan pesanan ini kerap terjadi pada transaksi online.
Alasan pembatalan transaksi kartu kredit terakhir adalah karena pelanggan merasa kurang puas terhadap barang yang dibeli.
Ada sejumlah pelanggan yang merasa jika barang pembeliannya tidak sesuai dengan deskripsi di situs toko, sehingga dirinya kurang puas dan ingin mengajukan pembatalan transaksi.
Kondisi ini banyak terjadi pada transaksi online, karena pelanggan tidak dapat melihat barang fisiknya secara detail saat membelinya.
Baca juga: Kredit Agunan Rumah: Pengertian, Kelebihan, dan Kelemahan
Lantas, bagaimana cara membatalkan transaksi kartu kredit yang bisa dilakukan oleh pembeli?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cara membatalkan transaksi kartu kredit bisa dilakukan oleh pembeli maupun penjual ketika terjadi ketidaksesuaian, hingga penipuan.
Adapun sejumlah cara membatalkan transaksi kartu kredit adalah sebagai berikut.
Salah satu cara membatalkan transaksi kartu kredit adalah dengan menghubungi penjualnya terlebih dulu. Cara ini bisa dilakukan dalam transaksi online atau offline.
Pasalnya, dengan menghubungi penjual, kedua belah pihak bisa lebih cepat memperoleh kesepakatan dan jalan keluarnya.
Di samping itu, melalui cara ini, bukan hanya pembeli yang bisa membatalkan transaksi, tetapi penjual juga dapat melakukannya dan segera mengembalikan dana.
Cara membatalkan transaksi kartu kredit berikutnya adalah dengan menghubungi pihak bank untuk meminta bantuan.
Biasanya, pihak penerbit kartu kredit bisa membantu untuk mengurus pembatalan transaksi.
Akan tetapi, untuk melakukannya, Sobat OCBC NISP perlu memenuhi sejumlah syarat yang ditentukan oleh pihak penerbit.
Selain itu, cara ini juga relatif lebih lama dibandingkan dengan menghubungi penjualnya secara langsung.
Cara membatalkan transaksi kartu kredit saat belanja online adalah dengan mengajukan pengembalian dana dan barang kepada penjual.
Pada umumnya, setiap marketplace memiliki layanan pengembalian barang dan dana.
Akan tetapi, cara satu ini membutuhkan persetujuan penjual terlebih dulu. Selain itu, pembeli harus memberikan alasan pembatalan transaksi yang valid serta logis, seperti bukti foto dan video.
Cara membatalkan transaksi kartu kredit selanjutnya adalah pembeli bisa melakukan pengaduan kepada pihak bank.
Cara satu ini bisa dilakukan apabila alasan pembatalan transaksi kartu kredit disebabkan oleh penipuan.
Untuk melakukan pengaduan, pihak bank umumnya akan memberikan sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh pemilik kartu.
Di samping itu, pihak bank juga berhak menerima atau menolak pengaduan tersebut, tergantung pada persyaratan dan bukti yang diberikan.
Cara membatalkan transaksi kartu kredit yang terakhir adalah dengan cara melakukan cancel pembelian barang.
Cara ini bisa dilakukan saat seseorang melakukan kesalahan pembelian atau penjual yang keliru dalam memberikan harganya, sehingga transaksi perlu dibatalkan dan diatur kembali.
Demikian sederet informasi mengenai cara membatalkan transaksi kartu kredit saat berbelanja yang bisa dicoba.
Pada dasarnya, kartu kredit berfungsi untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari dan nasabah bisa melunasinya sesuai batas waktu yang telah ditentukan.
Nah, jika Sobat OCBC NISP tertarik untuk memilikinya, Bank OCBC NISP menyediakan Nyala Kartu Kredit.
Melalui Nyala Kartu Kredit, Sobat OCBC NISP bisa belanja online maupun offline dengan lebih mudah.
Di samping itu, Sobat OCBC NISP juga bisa mengelola kartu kredit tersebut melalui aplikasi ONe Mobile, sehingga lebih praktis.
Untuk itu, tak perlu ragu lagi, yuk daftar menjadi nasabah baru Bank OCBC NISP dan raih manfaatnya!
Baca juga: Kredit Aksep: Pengertian, Jenis, Strategi dan Proses Kerja
