Sudah menjadi rahasia umum bahwa rumah tusuk sate memiliki banyak mitos dan cenderung dihindari. Namun bagaimana konsep feng shui menilai rumah tusuk sate atau yang dalam bahasa Inggris disebut dengan istilah skewer house ini?
Salah satu mitos yang menyelimuti rumah tusuk sate adalah auranya yang membawa sial bagi penghuni rumah tersebut. Mitos ini berawal dari lokasi rumah tusuk sate yang berada di ujung pertigaan jalan sehingga membentuk huruf T.
Apakah feng shui juga menilai demikian? Jika iya, bagaimana cara mengatasi dampak negatif dari rumah tusuk sate? Yuk simak penjelasan berikut ini!
Baca juga: Usaha Sendiri atau Jadi Karyawan, Mana yang Lebih Baik?
Sebagai informasi, rumah tusuk sate adalah sebutan untuk rumah yang berada di pertigaan jalan. Seperti namanya, rumah ini tampak seperti ditusuk oleh salah satu sisi jalan yang berada di depannya.
Dalam feng shui, rumah ini disebut dengan istilah “panah beracun”. Akibat dari posisinya ini, maka akan terjadi perubahan energi yang cepat di dalam rumah yang berdampak kurang baik bagi penghuni. Salah satu dampaknya adalah penghuni rumah jadi cepat lelah.
Perubahan energi yang terjadi dengan cepat pada rumah tusuk sate sebenarnya bisa dirasakan oleh orang-orang yang peka. Mereka inilah yang akan terganggu dengan menjadi lebih cepat lelah, sakit, hingga mendapat kesialan.
Sementara bagi orang yang kurang peka, ia tidak akan merasakan adanya perubahan energi di rumah tersebut. Namun, dampak negatif yang muncul tetap bisa dirasakan.
Di sisi lain, ada pakar feng shui yang menyebut dampak negatif dari rumah tusuk sate tergantung pada penghuninya. Jika penghuni merasa tidak cocok, maka ia akan ditimpa dampak negatif mulai dari kesialan, masalah kesehatan, keluarga yang tidak harmonis, hingga keuangan yang tidak stabil.
Sebaliknya, bagi orang-orang yang cocok dan betah tinggal di rumah ini, ia justru akan mendapatkan peningkatan kekayaan, kesehatan, dan keharmonisan keluarga.
Baca juga: 11 Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan, Ini Dia Daftarnya!
Selain masalah kecocokan penghuni, feng shui buruk rumah tusuk sate juga bisa diminimalisir dengan beberapa cara, mulai dari menambahkan elemen tertentu di rumah hingga memasang dekorasi yang sesuai. Berikut ini beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi feng shui buruk rumah tusuk sate.
Elemen kayu merupakan dasar pertama dalam ilmu feng shui. Elemen ini berkaitan dengan tumbuh-tumbuhan dan bagian yang tidak terlepaskan dari bumi, serta masuk dalam tubuh manusia melalui sayuran-sayuran.
Kamu bisa menambahkan fitur yang mewakili elemen kayu untuk rumah tusuk sate, mulai dari meja kursi di teras, pintu dari kayu, hingga penggunaan warna yang mewakili elemen ini seperti warna hijau.
Dengan adanya elemen kayu, maka rumah tusuk sate akan dinaungi energi baik yang berkaitan dengan kreativitas dan pertumbuhan.
Selain elemen kayu, kamu juga bisa memperbanyak elemen tanah atau bumi di rumah tusuk sate. Dengan elemen ini, rumah akan diliputi kedamaian, stabilitas, dan ketenangan. Artinya, elemen tanah akan meredam gejolak energi yang terjadi di rumah tusuk sate.
Apa saja benda yang mewakili elemen tanah? Ada banyak, misalnya bebatuan, patung, hingga pahatan. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan warna-warna yang mewakili elemen ini, seperti coklat, hitam, hingga kuning.
Cermin Bagua atau Pat Kua adalah cermin cekung yang sering digunakan sebagai aksesoris rumah. Selain menambah estetika, cermin ini ternyata juga memiliki beberapa manfaat ketika dipasang di tempat yang tepat seperti di rumah tusuk sate.
Dalam feng shui, cermin ini berperan sebagai pelindung terhadap energi negatif. Selain itu, cermin Bagua juga mampu menciptakan peluang dan keberuntungan bagi pemilik rumah tusuk sate.
Perhitungan feng shui dan mitos terkait rumah tusuk sate bisa saja tidak terjadi dan hidup kamu berjalan baik-baik saja. Namun jika khawatir, kamu bisa memilih untuk pindah ke rumah yang baru.
Membeli rumah sekarang sangat mudah dengan produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dari OCBC. Rumah tusuk sate milikmu bisa dijadikan agunan untuk mendapatkan uang pinjaman yang bisa digunakan untuk membeli rumah baru.
Melalui produk KPR Kendali, kamu bisa mengendalikan jumlah bunga dan tenor dengan mudah. Produk ini menawarkan tenor hingga 25 tahun, bunga yang ringan, serta bisa digunakan pada berbagai jenis hunian.
Pengajuan KPR Kendali juga bisa dilakukan dengan mudah dan cepat melalui aplikasi OCBC mobile. Download sekarang dan nikmati berbagai kemudahan transaksi di aplikasi tersebut!
Baca juga: 10 Cara Menabung untuk Beli Rumah Sendiri di Usia Muda