Gara-gara Raffi Ahmad mengungkapkan pernah meminjam tabungan Rafathar sebesar Rp2 Miliar, orang-orang pun penasaran. Berapa sih jumlah uang tabungan anak pertama Raffi Ahmad tersebut.
Dalam sebuah acara televisi, Raffi mengatakan bahwa kedua anaknya memang dibuatkan tabungan sendiri. Raffi mengatakan tabungan tersebut merupakan uang hasil endorse dari brand sejak kedua anaknya masih bayi.
Raffi tak menyebut angka secara pasti, namun pria yang dikenal sebagai pembawa acara itu sempat menyebut pernah meminjam uang tabungan Rafathar sebanyak Rp2 Miliar
"Uangnya Rafathar gue pake. Waktu itu ngomong sama Gigi, 'Sayang sudahlah pakai saja uang Rafathar Rp 2 M buat rumah'. Dia punya uang kan kita simpanan dari kecil," kata Raffi.
Saat itu, Raffi Ahmad berjanji akan mengembalikan uang tersebut dalam kurun waktu sebulan. Menurut Raffi, Rafathar sempat menanyakan apakah uang tersebut sudah dikembalikan atau belum.
Baca Juga: Tabungan Anak: Pengertian, Manfaat, dan Jenis Tabungan
"Itu janjinya sebulan. Sebulan kemudian ditanya, 'Pah uangnya sudah dikembalikan belum'. Itu polosnya Rafathar," kata Raffi Ahmad.
Namun, meski sempat menyebut soal meminjam uang tabungan Rafathar sebesar Rp2 Miliar, Raffi Ahmad tidak mau mengatakan berapa jumlah pasti tabungan milik anaknya tersebut.
"Itu Gigi (Nagita Slavina) yang tahu," kata Raffi Ahmad.
Dalam sebuah podcast Rans Entertainment Rafathar juga sempat menyinggung uang tabungan miliknya. Saat itu, anak pertama Raffi Ahmad tersebut mengatakan bahwa tabungannya mencapai Rp100 Juta.
Pentingnya Tabungan Anak
Menabung untuk anak-anak memang diperlukan untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Selain itu, dengan memiliki tabungan, anak juga belajar untuk menabung sejak dini.
Baca Juga: 10 Cara Menabung Uang Jajan 2000 untuk Anak Sekolahan, Mudah!
Dengan menabung, kamu akan mengajarkan anak-anak tentang pendidikan finansial. Ini merupakan soft skill yang sering diremehkan namun sangat berguna saat mereka dewasa.
Tidak perlu mengajarkan hal yang rumit-rumit. Kamu cukup mengajarkan mereka untuk menyisihkan sebagian uang jajan mereka setiap hari untuk masuk ke dalam tabungan.
Misalnya uang jajan mereka Rp15 Ribu per hari, maka mereka bisa menyisihkan 20% untuk ditabung. Karena jumlahnya tidak besar, mereka bisa memasukkan uang tersebut di dalam celengan.
Jika jumlahnya sudah banyak atau celengan penuh, tabungan tersebut bisa dipindahkan ke rekening bank. Jika hal ini dilakukan secara terus menerus, kebiasaan menabung anak akan mulai terbentuk.
Kebiasaan baik ini diharapkan bisa terbawa hingga mereka dewasa sehingga memiliki kesadaran untuk menabung. Dengan begitu, anak-anak akan memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan dengan lebih baik.
Baca Juga: 10 Tips Beasiswa di Luar Negeri, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!
Tanda Junior OCBC
Salah satu tabungan anak yang bisa kamu pertimbangkan adalah Tanda Junior dari Bank OCBC. Rekening ini bisa dibuka untuk anak sejak usia 14 hari hingga 17 tahun.
Nama rekening Tanda Junior menggunakan nama anak, namun penggunaannya diawasi orang tua. Kamu juga bisa mendapatkan perlindungan asuransi bila membuka rekening tersebut.
Setoran awal untuk membuka Tanda Junior juga sangat ringan, hanya Rp50 Ribu. Tidak ada biaya administrasi sehingga proses belajar anak bisa dilakukan tanpa dibebani biaya administrasi.
Untuk dapat membuka rekening Tanda Junior, syarat dokumen yang dibutuhkan adalah:
Baca Juga: 8 Cara Menabung Anak Sekolah yang Bikin Rajin dan Semangat!
Yuk, tunggu apa lagi? Segera buka Tanda Junior untuk buah hati dan ajarkan pendidikan finansial untuk masa depan yang lebih cerah.