Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana cara agar uang yang kamu miliki terus bertambah tanpa harus bekerja keras? Konsep itu sering disebut dengan ‘beternak uang’ atau yang dalam dunia finansial disebut passive income.
Ini adalah strategi untuk membuat uang bekerja untuk kamu. Intinya, dengan uang yang kamu miliki, kamu bisa menghasilkan uang lebih banyak sehingga bisa mencapai kebebasan finansial.
Beternak uang adalah proses menciptakan aliran pendapatan yang terus mengalir tanpa memerlukan keterlibatan aktif kamu setiap hari. Ini bisa berupa pendapatan dari investasi, bisnis yang berjalan otomatis, atau royalti dari karya kreatif.
Strategi ini sangat penting dilakukan. Tujuan passive income adalah untuk mencapai kebebasan finansial agar kamu tidak lagi terikat pada pekerjaan utama untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Selain itu, strategi passive income sangat diperlukan itu karena tak selamanya kamu akan memiliki fisik yang kuat sehingga saat waktu itu tiba, kamu tetap bisa menghasilkan uang untuk membiayai kehidupan kamu.
Passive income juga memberi keamanan finansial. Jika suatu hari kamu mengalami keadaan darurat sehingga tak memungkinkan bekerja atau bahkan kamu kehilangan pekerjaan, keuangan kamu tetap stabil karena memiliki passive income.
Baca Juga: Saham Biasa: Pengertian, Karakteristik, Contoh & Cara Hitung
Dulu, investasi seperti membeli saham perusahaan yang memiliki kinerja baik merupakan cara beternak uang yang paling populer. Dengan membeli saham, kamu akan mendapatkan deviden dan keuntungan dari kenaikan harga saham.
Selain saham, Reksa Dana juga pernah menjadi cara beternak uang yang cukup populer. Medio pertengahan tahun 2000-an, Reksa Dana menjadi salah satu aset investasi yang paling dicari.
Hingga kini, properti juga menjadi investasi untuk beternak uang. Bahkan saat ini, bisnis properti untuk mendapatkan passive income lebih berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.
Jika kamu memiliki rumah kosong, kamu bisa menyewakan melalui AirBnB sebagai penginapan. Saat ini juga sudah banyak aplikasi untuk menawarkan properti kamu untuk disewa atau dikontrak.
Selain itu, kamu bisa melakukan flip property, yaitu membeli properti dengan harga murah dan memperbaikinya. Setelah itu, kamu menjual properti itu kembali dengan harga yang lebih tinggi.
Selain investasi-investasi tersebut, saat ini bentuk investasi untuk menciptakan passive income juga semakin berkembang. Berikut ini cara beternak uang yang populer sesuai dengan perkembangan teknologi.
Baca Juga: Trading Saham: Definisi, Cara, dan Bedanya dengan Investasi
Tak cuma pinjaman online, kamu juga bisa menginvestasikan uang kamu pada aplikasi untuk dipinjamkan kepada orang lain. Investasi ini cenderung aman karena dilakukan melalui platform online.
Bisnis online menjadi cara paling digandrungi saat ini. Bentuk bisnis online saat ini pun sangat beragam mulai dari menjual produk fisik atau digital melalui platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, atau Lazada.
Kalau kamu tak ingin mengeluarkan modal yang besar, kamu bisa melakukan dropshipping atau menjual produk produk orang lain. Dengan cara ini, kamu tak perlu menyimpan stok barang sehingga kemungkinan tidak terjual dan merugi sangat kecil.
Satu lagi bisnis online yang kini menjamur adalah affiliate marketing. Kamu tinggal mempromosikan produk orang lain dan mendapatkan komisi dari setiap produk yang terjual melalui link yang kamu bagikan.
Bisnis online terakhir yang bisa kamu lakukan adalah dengan membuat konten di sosial media atau platform lainnya. Konten yang kamu posting di platform tersebut akan menghasilkan uang melalui iklan, sponsorship, atau menjual produk digital.
Cara ini juga bisa kamu lakukan. Kamu bisa menulis buku, membuat musik, atau desain grafis yang akan menghasilkan royalti jika kamu menjual atau digunakan oleh orang lain.
Baca Juga: Mengenal Saham Blue Chip, Karakteristik, & Cara Belinya
Namun untuk melindungi karya intelektual, kamu perlu melindunginya dengan paten dan hak cipta sehingga hak kamu akan terus melekat pada karya yang kamu buat.
Jika kamu ingin memulai beternak uang atau menghasilkan passive income, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan. Simak yang berikut ini ya:
Jangan terburu-buru menginvestasikan semua uang yang kamu miliki. Mulailah dengan jumlah yang kecil dan secara bertahap tingkatkan investasi kamu.
Jangan hanya berinvestasi pada satu jenis aset, diversifikasi portofolio kamu untuk meminimalkan risiko. Jika kamu membeli saham, belilah beberapa saham agar jika salah satu sedang tidak menguntungkan, kamu mungkin akan mendapat keuntungan dari saham yang lain.
Kamu juga bisa menginvestasikan uang kamu dalam beberapa instrumen investasi misalnya saham, reksa dana, deposito, atau sukuk pemerintah.
Sebelum memulai, pelajari dengan baik tentang investasi atau bisnis yang ingin kamu jalankan. Jangan terburu-buru atau sekadar ikut-ikutan yang sedang viral tanpa memahami betul investasi yang akan kamu pilih.
Baca Juga: Pemegang Saham: Pengertian, Jenis, Hak, dan Tanggung Jawab
Beternak uang membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Jangan mudah menyerah jika kamu belum mendapatkan hasil yang maksimal.
Jika kamu masih ragu, konsultasikan dengan financial planner atau ahli di bidangnya. Lebih baik banyak bertanya dan mencari informasi daripada kamu salah langkah yang mengakibatkan kamu merugi.
Kamu juga bisa mengikuti kelas-kelas untuk belajar mengenai investasi seperti saham, reksa dana, atau deposito. Salah satunya kelas dari Ruang meNYALA dengan tema “Stock Savvy: Mastering the Market” di Nyala Festival 2024.
Kelas tersebut akan digelar pada Jumat 16 Agustus 2024 pukul 13.30-14.30 di arena Nyala Fest 2024, di City Hall PIM 3, Jakarta. Pembicara yang akan hadir adalah Lo Kheng Hong.
Lo Kheng Hong adalah sosok yang berjuluk ‘Warren Buffet Indonesia’ ini juga sukses dengan metode value investing atau investasi jangka panjang. Di kelas tersebut, Lo Kheng Hong akan membagikan semua pengalaman suksesnya dalam berinvestasi saham.
Nah, buat kamu yang tertarik belajar tentang investasi saham, segera amankan tiket Nyala Festival 2024 melalui tautan ini! Dijamin, wawasan kamu akan bertambah setelah mengikuti kelas-kelas di festival ini.
Tunggu apa lagi, segera pesan tiketmu dan sampai berjumpa di PIM 3 ya!
Baca Juga: 8 Cara Main Saham bagi Pemula untuk Minimalkan Risiko