Sebenarnya istilah pekerjaan remote sudah ada dari dulu. Namun sejak Pandemi COVID-19 pada tahun 2020-2022, istilah itu makin dikenal karena beberapa kantor memberlakukan sistem Work From Home alias WFH.
Bahkan setelah Pandemi berakhir, berapa kantor pun akhirnya memberlakukan sistem kerja remote atau WFH secara permanen. Apa sih sebenarnya arti dari pekerjaan remote?
Pekerjaan remote atau remote work adalah bentuk pekerjaan saat karyawan dapat menyelesaikan tugas dan tanggung jawab mereka tanpa perlu ke kantor fisik. Dengan bantuan teknologi, mereka bisa bekerja dari mana saja.
Baik itu dari rumah, kafe, coworking space, atau bahkan ketika para karyawan itu sedang menikmati liburan. Karena itu selain remote work, populer juga istilah Work From Anywhere atau WFA.
Tidak semua jenis pekerjaan bisa dilakukan secara jarak jauh karena ada bidang pekerjaan yang harus bertemu langsung baik itu dengan pelanggan atau klien.
Jenis-jenis pekerjaan remote dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis, yaitu:
Karyawan bekerja sepenuhnya dari jarak jauh dan tidak memiliki kantor fisik.
Karyawan bekerja sebagian waktu dari jarak jauh dan sebagian waktu di kantor.
Kombinasi antara bekerja dari rumah dan kantor, karyawan dapat memilih hari kerja mereka.
Sebenarnya, hampir semua jenis pekerjaan dapat dilakukan secara remote, terutama yang melibatkan pekerjaan administratif, kreatif, dan teknis. Beberapa contoh pekerjaan yang populer dilakukan secara remote adalah:
Programmer, developer, data analyst, IT support.
Desainer grafis, penulis, editor, content creator.
Digital marketer, social media manager, copywriter.
Customer service, virtual assistant, administrasi.
Akuntan, financial analyst.
Beberapa contoh pekerjaan remote adalah saat seorang programmer dapat mengembangkan aplikasi dari rumahnya. Contoh lainnya saat penulis dapat menyelesaikan proyek penulisannya di kafe.
Baca Juga: Tertarik Jadi Digital Nomad? Yuk Intip Tips Suksesnya!
Cara Kerja Remote
Untuk mendukung pekerjaan remote, kamu membutuhkan beberapa hal seperti perangkat kerja yang memadai. Karena pekerjaan remote membutuhkan koneksi internet, kamu pasti butuh laptop atau komputer.
Selain itu, kamu juga perlu memastikan koneksi internet stabil dan software atau perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas kantor.
Siapkan ruang kerja yang tenang dan nyaman, pastikan kamu tidak mengalami gangguan saat bekerja. Hal ini akan menjadi salah satu tantangan pekerjaan remote.
Jika rumah kamu terlalu bising, entah itu dari lingkungan sekitar atau anggota keluarga yang lain, hal itu akan mengganggu konsentrasi dalam bekerja.
Kunci bekerja secara remote adalah kedisiplinan diri agar tetap produktif. Karena kamu jauh dari kantor, komunikasi antara tim dan atasan harus efektif.
Manfaatkan berbagai platform seperti email, video call, atau aplikasi chat untuk mendukung komunikasi kamu.
Beberapa tools untuk komunikasi adalah Slack, Zoom, GMeet, dan Microsoft Teams. Sementara untuk manajemen proyek kamu bisa menggunakan Trello, Asana, atau Basecamp.
Untuk menyimpan hasil pekerjaan kamu bisa gunakan cloud seperti Google Drive atau Dropbox. Google Docs dan Miro bisa kamu gunakan sebagai tools kolaborasi.
Baca juga: Bisnis Properti Tanpa Modal, Mimpi atau Kenyataan?
Manfaat Pekerjaan Remote
Bekerja secara remote memiliki banyak manfaat. Hal pertama adalah fleksibilitas tempat karena karyawan dapat memilih tempat kerja yang sesuai dengan preferensi mereka.
Jika kamu disiplin, kamu akan lebih produktif karena lebih fokus saat bekerja di rumah. Manfaat terakhir adalah lebih hemat karena kamu tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi dan makan siang di kantor.
Meski banyak manfaatnya, ternyata pekerjaan remote juga memiliki tantangan loh. Karyawan yang bekerja secara remote mungkin akan merasa kesepian dan merasa terisolasi.
Kadang-kadang, ada karyawan yang kesulitan untuk memisahkan waktu kerja dan waktu istirahat. Karena itu, kamu perlu memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik dan disiplin dengan jadwal yang dibuat.
Itulah ulasan tentang pekerjaan remote yang kini semakin menjadi tren. Pekerjaan remote menawarkan fleksibilitas dan kemudahan yang menarik bagi banyak orang.
Kelola Keuangan
Sama seperti pekerjaan yang perlu dilakukan di kantor fisik, pekerjaan remote juga menghasilkan gaji dan mungkin tunjangan. Karena itu, agar keuangan kamu sehat, kamu perlu mengelola keuangan dengan baik.
Pastikan kamu menabung secara rutin untuk mencapai tujuan keuangan di masa mendatang. Selain menabung, kamu juga dapat melakukan investasi keuangan.
Baca juga: Peluang Emas di Sektor Pertanian yang Bisa Kamu Jajal
Saat ini banyak platform tabungan yang bisa kamu manfaatkan untuk menyimpan uang. Salah satunya adalah Nyala dari OCBC yang merupakan layanan perbankan dari OCBC.
Nyala memberikan manfaat terbaik berdasarkan saldo gabungan dari berbagai produk yang kamu miliki di OCBC. Artinya, kamu bisa mendapatkan manfaat dari setiap produk OCBC yang kamu miliki.
Mendapatkan benefit dari Nyala sangat mudah. Cukup dengan memiliki total saldo gabungan rata-rata mulai Rp1 Juta per bulan, maka kamu sudah bisa mendapatkan banyak keuntungannya.
Nyala memberikan solusi untuk menumbuhkan uang dan menikmati benefit yang diberikan setiap bulan. Benefit yang diberikan antara lain:
Untuk menikmati semua kemudahan dan benefit Nyala tersebut, kamu perlu mendownload aplikasi OCBC mobile di App Store dan Play Store terlebih dulu.
Berikutnya lakukan pendaftaran atau pembukaan layanan Nyala dengan lima langkah mudah sebagai berikut:
Selain Nyala, OCBC mobile juga memberi kemudahan. Melalui aplikasi ini, kamu bisa melakukan berbagai transaksi mulai dari menabung, investasi, hingga mengajukan pinjaman.
Selain itu, OCBC mobile juga punya fitur Life Goals yang bisa membantumu mencapai tujuan finansial. Yuk, gunakan OCBC mobile dan dapatkan semua kemudahannya sekarang!
Baca juga: 5 Ide Bisnis dengan Modal Rp500 Ribu Saja