Transfer dengan mata uang apa saja biaya tetap sama
Berlaku untuk semua mata uang
Pilih mata uang yang digunakan untuk bertransaksi bisnis
Informasi terkait Giro Multicurrency
| Dokumen yang Dibutuhkan | Perorangan | Perusahaan |
|---|---|---|
| Formulir Pembukaan Rekening | V | V |
| KTP/Passport | V | V |
| NPWP | V | V |
| Surat Referensi | V | V |
| Akte Pendirian dan Perubahannya | - | V |
| SIUP/SITU/TDP | - | V |
| SK Menkumham | - | V |
| SK Domisili | - | V |
| Biaya | Jumlah | Satuan |
|---|---|---|
| Biaya Administrasi | Rp 20.000.- | per bulan |
| Biaya dibawah saldo minimum | Free | per bulan |
| Biaya pengecekan saldo di ATM bank lain | Rp 4.500.- | per pengecekan |
| Biaya penarikan di ATM bank lain | Rp 8.000.- | per penarikan |
| Biaya Transfer Antar Bank | Rp 6.500.- | per online transfer |
| Rp 2.000.- | per LLG (Internet/Mobile/OCBC Business) | |
| Rp 2.900.- | per LLG (Over the counter) | |
| Rp 25.000.- | per RTGS (Internet/Mobile/OCBC Business < 14:00 WIB) | |
| Rp 30.000.- | per RTGS (Over the counter) | |
| Rp 2.500,- | per BI-FAST | |
| Biaya Transfer Valas | Rp 100.000.- |
per TT |
| Biaya Full Amount | AUD 30, CAD 25, CHF 20, EUR 20, GBP 20, HKD 300, JPY 5.000 (sampai nominal transfer JPY 40 mio) + 0,05% dari sisa nominal transfer (0,05% x (nominal transfer – JPY 40 mio), NZD 45, SGD 25, USD 25, CNH 200, AED 100 | |
| Biaya Shared (Incoming Transfer) | AUD 6, CAD 6, CHF 6, EUR 3,5, GBP 2,5, HKD 35, JPY 500, NZD 9, SGD 7,5, USD 5, CNH 32, AED 20 | |
| Biaya Pemesanan Buku Cek/Bilyet Giro | Rp 275.000.- | per buku |
| Biaya Penggantian Kartu | Rp 20.000.- | per penggantian |
| Biaya Materai | Rp 10.000.- | per materai |
| Biaya Penutupan Rekening | Rp 100.000.- | |
| Biaya Rekening Dorman | Sesuai base currency, ekuivalen Rp 100.000,-
Apabila tidak ada saldo, maka biaya rekening dorman akan didebet pada mata uang lainnya dengan saldo tertinggi (ekuivalen IDR) dalam 1 rekening tersebut. |
per bulan |
| Biaya Langganan e-Alerts | Rp 50.000 | per bulan |
Catatan
Aktivitas digital yang semakin meningkat di dunia usaha turut mendorong munculnya berbagai modus kejahatan siber yang menargetkan nasabah. Salah satu pola yang kembali marak adalah dengan kedok pembatalan transaksi dengan nada mendesak atau penting, di mana pelaku menyamar sebagai pihak bank untuk memperoleh akses terhadap informasi perbankan Perusahaan Anda.
Seiring meningkatnya aktivitas digital, pelaku kejahatan siber terus mencari cara baru untuk menipu pengguna layanan perbankan. Salah satu risiko yang perlu diantisipasi sejak dini adalah beredarnya aplikasi palsu & link phishing yang dikirim dari pihak yang menyamar sebagai pihak resmi OCBC Business atau instansi lainnya.